radarselatan.bacakoran.co - Air Terjun Nokan Nayan merupakan air terjun tertinggi ketiga di Indonesia. Air terjun yang berada di pedalaman hutan Kalimantan, tepatnya di Desa Deme, Kec. Ambalau, Kab. Sintang, Kalimantan Barat ini memiliki ketinggian 180 meter.
Air terjun ini merupakan salah satu wisata air terjun di Indonesia yang cukup sulit untuk dijangkau, sehingga tak heran apabila air terjun memiliki kesan misterius.
BACA JUGA:Info Wisata Lengkap Air Terjun Sekumpul, Jam Buka, dan Aktivitas Menarik
Untuk dapat menuju air terjun, pengunjung harus melakukan perjalanan menyusuri sungai yang panjang, Sungai Jongonoi.
Pengunjung tidak perlu memikirkan biaya masuk, hanya perlu menyiapkan biaya akomodasi untuk menyewa jasa angkutan dan kendaraan serta jasa pemandu.
Selain keindahan alamnya, pengunjung juga akan merasakan suasana mistisnya, di air terjun ini kaya dengan ritual dan mitos lokasi.
BACA JUGA:Air Terjun Banyunibo, Destinasi Wisata Yang Benar Benar Masih Alami, Cocok Untuk Para Petualang
Masyarakat setempat meyakini jika air terjun Nokan Nayan merupakan tempat berkumpulnya mahluk halus atau lelembut.
Terbukti di sekitar lokasi air terjun itu pengunjung sering mendapati bekas sesajen.
Para pengunujung tidak bisa bertindak sembarangan di kawasan air terjun itu. Ada beberapa larangan yang harus ditaati termasuk menjaga sikap, prilaku dan perkataan.
BACA JUGA:Air Terjun Randusari: Harga Tiket, Daya Tarik , Fasilitas dan Lokasi
Saat berada di sekitar air terjun pengunjung tidak boleh bersikap sombong, tidak boleh melakukan perbuatan yang dilarang oleh norma agama.
Pengunjung yang tidak mentaati pantangan, diyakini akan diganggu oleh mahluk halus penunggu kawasan itu.
Selain tentang mistisnya, pengunjung juga harus mempersiapkan fisik dan mental sebelum memutuskan mengunjungi air terjun Nokan Nayan.
BACA JUGA:Air Terjun Kabut Pelangi di Lumajang Jawa Timur, Segini Harga Harga Tiket dan Jam Buka
Karena rute yang akan dilalui untuk mencapai lokasi air terjun berada sangat berat. Se;ain melalui hutan lebat, jalurnya juga banyak yang curam dan ada juga turunan terjal. (**)