radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) kembali akan menyalurkan bantuan beras kepada petani terdampak bencana alam.
Bantuan beras tersebut diambil dari Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD).
BACA JUGA:Unsur Pimpinan DPRD Bengkulu Selatan Resmi Dilantik, Bentuk AKD dan Godok RAPBD 2025
Kepala DKP Bengkulu Selatan, Ir Susmanto MM menuturkan bantuan yang akan yang disalurkan tersebut merupakan bantuan pada semester ke 2 yang disalurkan kepada korban bencana alam.
Khususnya para petani yang lahannya terdampak dan mengalami gagal panen.
Sebelumnya DKP Bengkulu Selatan telah menyalurkan 1.000 paket beras bantuan kepada petani korban bencana alam pada periode September 2024.
"Semester 2 tahun 2024 kita ada 2 kali tahap penyaluran kepada para petani yang gagal panen berisiko akibat bencana alam.
BACA JUGA:Setahun 2 Kali Pengunjung Meninggal, Disparpora Tutup Pemandian Napal Jungur
Yang pertama pada periode September kemarin kita membantu lebih kurang 1.000 jiwa artinya ada 1.000 paket yang diberikan kepada petani dan keluarga yang sudah kita salurkan pada awal Oktober," ujarnya.
Lebih lanjut, Susmanto mengatakan pada periode Oktober 2024 ini akan kembali menyalurkan beras bantuan kepada petani korban bencana alam banjir yang terjadi di beberapa waktu lalu.
Bahkan data penerima beras bantuan korban bencana alam tersebut telah rampung dikumpulkan dan telah melalui verifikasi.
"Alhamdulillah pada hari ini sudah kita verifikasi dan lebih dari 1.200 jiwa yang akan kita bantu tersebar di 4 kecamatan, yaitu Kedurang, Kedurang Ilir, Ulu Manna dan Bunga Mas," katanya.
BACA JUGA:1.068 Peserta Bakal Rebutan 500 Formasi PPPK Kaur
Susmanto mengungkapkan penyaluran beras bantuan tersebut direncanakan akan dilakukan pada minggu ini.
Adapun bantuan beras tersebut dirincikan dengan asumsi 400 gram perjiwa untuk perhari dan akan dibantu selama 10 hari.