RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu menyalurkan bantuan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Bengkulu. Bantuan itu berupa 70 tenda, 140 timbangan, dan 40 blender, yang diharapkan dapat mendukung peningkatan usaha masyarakat.
BACA JUGA:Soal Nomor Urut Pilgub, Tim Romer: Nomor Berapa Saja!
BACA JUGA:Masa Kampanye Pilkada, Lusa Bupati-Wabup Seluma Mulai Jalankan Cuti
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Karmawanto, mengatakan pemerintah akan terus memberikan dukungan penuh kepada pelaku UMKM melalui bantuan alat-alat yang diperlukan, sehingga mereka dapat lebih berkembang.
"Ini adalah salah satu program prioritas dan kita akan terus mengupayakan agar UMKM di Bengkulu semakin maju," ujar Karmawanto, Minggu (22/9/2024).
BACA JUGA:DLHK Bengkulu Selatan Petakan Titik Rawan Sampah Liar
BACA JUGA:Pedagang Mulai Tempati Lapak dan Kios PTM Kutau
Tahun ini, Pemprov Bengkulu telah menyiapkan 500 tenda sebagai bagian dari paket bantuan UMKM yang akan dibagikan ke 10 kabupaten/kota.
Selain bantuan barang dan perlengkapan, Pemprov Bengkulu juga memberikan pendampingan modal usaha. Pendampingan ini mencakup akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari perbankan, pelatihan keterampilan, kemudahan perizinan usaha.
BACA JUGA:Resmikan Desa Wisata Tebat Sedusun, Bupati Berharap Kemajuan Dunia Pariwisata
BACA JUGA:Sempat Melejit, Harga Cabai Merah Terjun Bebas
"Pemerintah juga membantu dalam penyerapan produk lokal melalui percepatan penggunaan produk dalam negeri," kata Karmawanto.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan, peningkatan sektor UMKM di Provinsi Bengkulu telah menjadi salah satu fokus utama pemerintah beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA:Di Penghujung Masa Jabatan, Jokowi Beri Sinyal Bakal Reshuffle Kabinet
BACA JUGA:Kampanye Pilkada Dimulai Lusa, Gusnan dan Rifai Wajib Cuti
Selain menyediakan perlengkapan usaha, Pemprov Bengkulu juga mendorong produk-produk UMKM agar bisa menembus pasar internasional.
"Ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung kemajuan ekonomi masyarakat," pungkasnya.
(cia)