Meski Rusak, Jalan ke Komplek Rumdin Bupati Seluma Belum Jadi Prioritas

RadarSelatan.bacakoran.co, TAIS - Ruas jalan dua jalur menuju ke komplek rumah dinas Bupati Seluma atau tepatnya di depan Kodim 0425 Seluma saat ini mengalami kerusakan. Ruas jalan berlobang serta sulit dilalui oleh kendaraan.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Pastikan Fasilitasi Kegiatan Seni Budaya

Namun Pemkab Seluma memastikan bahwa ruas jalan dua jalur dari simpang Taman Wisata Kota (TWK) sampai ke komplek rumah dinas belum jadi prioritas perbaikan tahun 2024 ini.

Bupati Seluma Erwin Octavian-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

Bupati Seluma Erwin Octavian mengatakan, ruas jalan menuju ke komplek rumah dinas belum terlalu mendesak untuk dibangun. Karena masih ada akses jalan lain yang bisa dilewati untuk menuju ke komplek rumah dinas di kawasan Ampar Gading.

BACA JUGA:Rawan Kebakaran, 1 Damkar Satu Kecamatan Harus Segera Diwujudkan

BACA JUGA:Ada Apa Ya? 2 Desa Di Seluma Belum Juga Usulkan Pencairan DD

“Untuk sepanjang jalan dua jalur dari simpang TWK sampai komplek rumah dinas saat ini memang rusak. Tapi tahun 2024 ini dipastikan belum dibangun. Karena belum terlalu mendesak. Serta masih ada akses jalan yang lain,” tegas Bupati Seluma.

BACA JUGA:Polisi Latihan Amankan TPS Saat Pemungutan Suara

BACA JUGA:Anak Belum Punya SIM, Orang Tua Harus “Mengalah”

Bupati mengatakan, saat ini yang terpenting adalah akses jalan menuju kawasan perdesaan yang sedang dikejar untuk diselesaikan pembangunannya di tahun 2024 ini. Sesuai dengan visi misi Seribu Jalan Mulus. Sehingga Bupati Seluma optimis program ini bisa diselesaikan dengan baik. Serta ruas jalan di kawasan pedalaman bisa layak untuk dilewati.

BACA JUGA:Mantan Kepala SMK IT AL Malik Segera Divonis

BACA JUGA:Soal Pemasangan Patok TWA, CA dan HPT, Pemkab Tunggu Kementrian LH

“Saat ini yang terpenting adalah program pembangunan jalan di pedesaan dan pedalaman. Akses masyarakat dari desa ke pusat kecamatan atau pusat Kota Tais yang harus segera diselesaikan pembangunannya,” pungkas Bupati Seluma.