Titik Koordinat Pembangunan PPN Ditetapkan
BAHAS PPN : Sekda Kaur saat memimpin rapat terkait pembahasan pembangunan PPN-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemkab Kaur kembali membahas terkait dengan lahan 10 hektar yang akan dijadikan lokasi pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kaur.
Rapat yang digelar di ruang sekda Kaur itu mematangkan terlihat titik koordinat lahan, termasuk kesediaan masyarakat membebaskan lahannya.
BACA JUGA:Alun-alun Kota Bintuhan Tahap 2 Mulai Dikerjakan
Hasilnya dari 15 lahan warga yang akan dibebaskan, semuanya sepakat memberikan lahannya untuk dijadikan lokasi pembangunan PPN.
"Yang kita bahas tadi ada lahan perkebunan milik 15 orang warga, dua lahan akan kami ukur ulang karna ada selisih ukuran, yang lainnya sudah sepakat," kata Sekda Kaur Dr. Drs Ersan Syafiri, MM kepada Rasel usai memimpin rapat di ruang kerjanya Rabu (10/7) kemarin.
Sementara 30 rumah yang berdiri di lahan milik Pemkab Kaur, menurut sekda sejak awal menempati lahan itu mereka sudah siap pindah jika lahan akan digunakan. Mereka akan suka rela meninggalkan lokasi itu untuk dijadikan lahan pembangunan PPN.
BACA JUGA:Waspada! Karhutla dan Kekeringan Ancam Bengkulu Selatan
"Khusus lokasi induk yang di Pasar Lama tidak ada ganti rugi dan masyarakat sudah setuju mereka pindah dari lokasi tersebut, jumlahnya ada 30 KK, mereka sudah tanda tangan secara keseluruhan," ujar Sekda.
Seperti diketahui di Pasar Lama akan dibangun PPN Kaur, dengan total lahan seluas 10 hektar, sekitar 5 hektar sudah lama siap dan saat ini ada sebagian ditempati oleh masyarakat untuk hunian.
BACA JUGA:Kadis Kominfo Kaur Lolos Seleksi Nasional Anugerah ASN
Sementara sisanya 5 hektar merupakan lahan warga sah secara hukum milik masyarakat. Sehingga akan dilakukan ganti rugi. Pemkab berencana Agustus ini lahan sudah siap dan proses lean clearing sudah rampung. (jul)