Program Bedah Rumah Segera Berjalan, 6 Unit Rumah Direhab
SURVEI : Tim dari Disperkim Bengkulu Selatan mensurvei rumah tak layak huni calon penerima bantuan bedah rumah -wawan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Bengkulu Selatan dalam waktu dekat ini akan merealisasikan program bedah Rumah Tidak Layak Pakai (RTLH).
Rencananya program bedah rumah ini dilakukan mulai bulan Juli 2024 nanti, dengan jumlah rumah yang akan dibedah sebanyak 6 unit.
BACA JUGA:Kampung Terekstrem di Indonesia, Berada Di Ujung Jurang, Ini nama Kampungnya
Kepala Disperkim Bengkulu Selatan, Decky Zulkarnaien S.Sos mengatakan, tahun ini hanya 6 unit RTLH yang mendapatkan program bedah rumah. Semuanya berada di wilayah Kecamatan Bunga Mas dan Kecamatan Seginim.
"Masing-masing kecamatan ada tiga unit rumah yang akan mendapatkan program pembangunan yang alokasi anggaranya berkisar Rp 20 juta per unit," pungkas Dicky.
BACA JUGA:Tips Memasak Yang Dapat Menurunkan Asupan Lemak dan Kolesterol
Dikatakan Decky, warga yang menerima bantuan bedah rumah ini benar-benar berada dalam taraf hidup miskin, sehingga memastikan bahwa bantuan tepat sasaran.
“Untuk penyaluran program RTLH tahun ini memang hanya fokus prioritaskan kepada warga yang benar-benar tidak mampu," pungkasnya.
BACA JUGA:Jangan Main-main, Ini Ciri Kamu Sudah Kecanduan Judi Online dan Cara Mengatasinya
Ditambahkab Dicky, program RTLH ini bukan hanya diakomdir dari dana pemerintah daerah dari kucuran dana pusat semata, melainkan Pemkab BS juga bekerjasama dengan stekholder yang ada termasuk BAZNAS Bengkulu Selatan dan program kepedulian sosial perusahaan-perusahaan juga telah banyak dilakukan.
Bahkan, sudah ratusan rumah warga Bengkulu Selatan yang telah berhasil dibedah dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir melalui program pemerintah daerah maupun dukungan dari BAZNAS.
BACA JUGA:Tips Membuat Kayu Menjadi Keras dan Awet, Rayap Mana Berani Mendekat, Cukup Menggunakan 2 Bahan Ini
"Untuk warga miskin yang rumahnya tidak layak huni akan tetap diusulkan untuk di bedah, bisa melalui program Disperkim maupun program-program yang lain," pungkasnya. (one)