Bocah Perempuan Hilang Saat Main Dekat Rumah, Benarkah Ada “Pak Kuliak”?
Bocah hilang saat bermain-GIO/IST Polres BS/Rasel-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Seorang bocah perempuan bernama Ajahra Agustina (8) dilaporkan hilang. Kasus hilangnya murid kelas II SD itu menghebohkan masyarakat Kabupaten Bengkulu Selatan.
Banyak yang berasumsi kalau Ajahra hilang diculik penculik. Benarkah ada “Pak Kuliak”?
BACA JUGA:Sambut DAK 2025, Bappeda Minta OPD Lakukan Persiapan
Orang tua Ajahra sudah melapor ke Polres Bengkulu Selatan atas hilangnya sang anak. Mereka berharap pihak kepolisian bisa melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan buah hati kesayangan mereka. Sehingga secepatnya bisa ditemukan dan pulang ke pelukan mereka.
BACA JUGA:Warga Berharap Jalan Desa Sidoluhur Segera Diperbaiki
Data yang dihimpun Rasel, Ajahra hilang saat bermain di sekitaran rumah kontrakan orang tuanya di dekat lapangan Rajawali Kecamatan Pasar Manna.
Ketika itu Ajahra bermain bersama beberapa temannya. Namun saat hari sudah sore hingga malam, ia tidak kunjung pulang. Disitulah orang tuanya mulai panik dan melakukan pencarian.
BACA JUGA:Sidak Kondisi Jamaah Haji Indonesia, Tenda Over Kapasitas, MCK Minim
Awalnya orang tua Ajahra sempat mengira kalau anaknya tidak tahu jalan pulang. Sebab lingkungan itu baru bagi Ajahra, karena mereka belum lama pindah ngontrak di sekitaran lingkungan itu. Sebelumnya mereka tinggal di Desa Air Sulau Kecamatan Kedurang Ilir.
Orang tuanya melakukan pencarian di sekitaran kontrakan dan menanyakan ke teman-temannya.
BACA JUGA:Pengusutan Kasus Penyegel Kantor Desa di Seluma Segera ke Kejari
Tapi tidak ada yang tahu kemana Ajahra pergi. Setelah yakin anaknya hilang, orang tuanya kemudian melapor ke polisi dan menyebarkan informasi itu ke masyarakat melalui media sosial.
BACA JUGA:Nota Penjelasan Bupati Tentang Pertanggungjawaban APBD 2023 Segera Ditindaklanjuti
“Laporan orang hilang ditindaklanjuti. Kami akan melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan anak itu. Dan juga berharap bantuan informasi dari masyarakat kalau ada yang tahu segera hubungi atau sampaikan ke kantor polisi terdekat,” kata Sarmadi. (yoh)