Wajib Tahu! Ternyata Ini Penyebab Bengkulu Rawan Gempa, Tahun Ini Sudah 150 Gempa Terjadi di Bengkulu

ILUSTRASI: Ilustrasi Gempa Bengkulu-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Provinsi Bengkulu merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang paling sering terjadi gempa bumi.

Berdasarkan catatan Badan Metiorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu, tahun 2024 ini sudah terjadi 150 kali gempa bumi di Bengkulu.

Namun kekuatannya berbeda beda, ada yang getarannya terasa dan ada yang tidka terasa.

BACA JUGA:Angin Segar Buat Para Pencari Kerja di Bengkulu, Pemerintah Buka Program Magang ke Jepang, Ini Syaratnya

Gempa terbesar tahun 2024 berkekuatan 5,6 magnitudo yang  terjadi di 43 kilometer Barat Daya Pulau Enggano yang sampai dirasakan 3 MMI.

Rahun 2023 lalu, BMKG mencatat gempa di Bengkulu terjadi sebanya 1.472 kali, dengan variasi kekuatan magnitudo antara 1,6 hingga 5,9.

Sedangkan tahun 2022 terjadi 912 kali gempa di Bengkulu.

Dibengkulu pernah terjadi gempa bumi dasyat tahun 2000, gempa itu banyak menimbulkan korban.

BACA JUGA:Ayo Persiapkan! Mei Mulai Pemberkasan, Kuota Capai 2.554 Orang

Gempa ini terjadi pada 4 Juni, 2000, Pukul 22:28 WIB, pusat gempa berada di Palung Jawa dekat pulau Enggano sekitar 90 Km barat daya Kota Tais, Kabupaten Seluma pada kedalaman 33 Km.

Gempa itu menyebabkan 103 orang meninggal dunia, kemudian ratusan orang luka luka serta kerusakan bangunan milik pemerintah dan masyarakat.

Kepala Stasiun Geofisika Kepahiang Bengkulu, Anton Sugiharto mengatakan,  Bengkulu rawan gempa bumi karena daerah ini merupakan pertemuan lempeng aktif Autralia, Indo-Aurasia dan Sesar Semangko.

BACA JUGA:Jenazah Seberangi Sungai Pakai Rakit, Dinas PUPR Pastikan Bakal Perbaiki Jembatan

Setiap kali terjadi pertemuan antar lempeng maka berpotensi terjadi gempa bumi, atas dasar inilah Bengkulu masuk pengawasan ring satu bencana gempa bumi oleh BMKG.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan