1 Perempuan Hanyut Ditemukan, Tim Terus Cari 3 Korban Lainnya

Reporter: Rezan |

Editor: Suswadi AK |

Kamis , 22 Feb 2024 - 20:05

Satu korban terseret arus Sungai Kedurang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia: 1 Perempuan Hanyut Ditemukan, Tim Terus Cari 3 Korban Lainnya-rezan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA - Upaya pencarian empat perempuan warga Kecamatan Kedurang yang terserat arus Sungai Kedurang, Rabu (21/2/2024) sore, terus dilakukan.

Meski 1 korban sudah ditemukan. Tiga perempuan lainnya belum juga berhasil ditemukan oleh tim pencari yang terus menyusuri sungai hingga bibir Pantai Kedurang.

Penemuan jasad korban atas nama Sunaida (50), sekitar pukul 06.45 WIB, Kamis (22/2/2024). Isteri Kades Tanjung Negara tersebut ditemukan di wilayah Desa Limus Kecamatan Kedurang Ilir.

Saat ditemukan, korban dalam kondisi meninggal dunia dan sudah berada di daratan dengan kondisi tubuh masih utuh dan terbalut oleh dedaunan pohon.

Sementara tiga korban lain, Mardini (46) warga Desa Keban Agung II, Musdiana (40) warga Desa Tanjung Negara serta Mak Fitri isteri dari Jamli (57), warga Durian Sebatang masih dalam proses pencarian.

"Satu korban sudah ditemukan. Kondisinya sudah meninggal dunia dan telah dievakuasi ke rumah duka," ujar Kalaksa BPBD Bengkulu Selatan, Hen Yepi, S.Pi kepada Rasel, Kamis (22/2) sore.

Hen Yepi mengaku proses pencarian akan terus dilakukan dengan menyusuri arus aliran sungai dan bibir Pantai Kedurang. Bahkan tim juga menempatkan regu khusus untuk siaga di bagian muara Sungai Kedurang.

"Semua tim pencarian masih berada di lokasi. Kami berharap semua korban ditemukan," lanjutnya.

Upaya pencarian juga akan dilebarkan hingga bagian pantai arah Seluma dan Kaur. Sebab bisa dipastikan korban yang terseret arus, kemungkinan akan hanyut ke laut.

Turunkan Perahu Karet

1 perempuan hanyut ditemukan, tim terus cari 3 korban lainnya                            radarselatan.bacakoran.co - kota manna - upaya pencarian empat perempuan warga kecamatan kedurang yang terserat arus sungai kedurang, rabu (21/2/2024) sore, terus dilakukan.
meski 1 korban sudah ditemukan. tiga perempuan lainnya belum juga berhasil ditemukan oleh tim pencari yang terus menyusuri sungai hingga bibir pantai kedurang.
baca juga:puluhan unit rumah di 4 kecamatan direndam banjir
penemuan jasad korban atas nama sunaida (50), sekitar pukul 06.45 wib, kamis (22/2/2024). isteri kades tanjung negara tersebut ditemukan di wilayah desa limus kecamatan kedurang ilir.
saat ditemukan, korban dalam kondisi meninggal dunia dan sudah berada di daratan dengan kondisi tubuh masih utuh dan terbalut oleh dedaunan pohon.
baca juga:3 desa di pino raya terendam banjir, jalan putus hingga perahu hanyut
sementara tiga korban lain, mardini (46) warga desa keban agung ii, musdiana (40) warga desa tanjung negara serta mak fitri isteri dari jamli (57), warga durian sebatang masih dalam proses pencarian. 
"satu korban sudah ditemukan. kondisinya sudah meninggal dunia dan telah dievakuasi ke rumah duka," ujar kalaksa bpbd bengkulu selatan, hen yepi, s.pi kepada rasel, kamis (22/2) sore.
baca juga:suara caleg selisih tipis, polisi pastikan pleno di ppk berjalan aman
hen yepi mengaku proses pencarian akan terus dilakukan dengan menyusuri arus aliran sungai dan bibir pantai kedurang. bahkan tim juga menempatkan regu khusus untuk siaga di bagian muara sungai kedurang.
"semua tim pencarian masih berada di lokasi. kami berharap semua korban ditemukan," lanjutnya.
upaya pencarian juga akan dilebarkan hingga bagian pantai arah seluma dan kaur. sebab bisa dipastikan korban yang terseret arus, kemungkinan akan hanyut ke laut.
baca juga:2 ppk selesai rapat pleno, ini prediksi unsur pimpinan dprd bengkulu selatan
turunkan perahu karet
di sisi lain, tim gabungan polsek kedurang bersama bpbd bengkulu selatan, basarnas provinsi bengkulu, pol airud, brimob, tni dan dibantu warga terus melakukan upaya pencarian.
proses pencarian juga mengunakan perahu karet untuk menyisir sepanjang aliran sungai. "kami sedang melakukan pencarian korban di seputaran muara sungai kedurang dan tepi pantai desa tanjung aur kecamatan bunga mas," ujar kapolres bengkulu selatan melalui kapolsek kedurang iptu erik fahreza.
baca juga:anggaran makan dan minum disunat untuk setor fee
dimakamkan
sementara itu, keluarga korban, sunaida (50), memutuskan untuk langsung memakamkan korban di tempat pemakaman umum (tpu) desa setempat.
tampak bupati bengkulu selatan gusnan mulyadi memimpin pelepasan jenazah mewakili keluarga korban. bupati menyampaikan ucapan turut berduka cita atas musibah yang dialami sunaida yang juga merupakan saudara sepupunya.
baca juga:gusnan ngaku butuh dukungan dandim 0408 untuk bangun bengkulu selatan
“untuk diketahui, almarhumah meninggalkan seorang suami, yaitu fahrurrazi dan seorang putri yang bernama aya arilah putri. perlu kami sampaikan ayah dari almarhumah adalah kaka dari ibu kami dan ibu kami datang ke sini," ujar gusnan. 
lebih lanjut, gusnan menyampaikan sunaida juga selama ini berdinas di puskesmas kedurang. sehingga, banyak pergaulan dan pertemanan di lingkungan kerja atau di lingkungan tempat tinggal almarhumah.
"jika ada salah dan khilaf yang dilakukan oleh almarhumah kami sekeluarga minta dimaafkan," sampainya. gusnan juga meminta seluruh masyarakat,
baca juga:harga beras mahal, masyarakat bisa beli beras bulog
khususnya yang hadir di rumah duka untuk mendoakan almarhumah dan ikut menshalatkan di masjid mujahidin desa tanjung negara. serta nanti malam akan dilakukan tausiah dan doa bersama di rumah duka. 
"kami minta doa untuk almarhumah dan keluarga, serta juga kepada korban yang lainnya belum ditemukan," pintanya. (rzn)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 23 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan