Habiskan Anggaran Miliaran Rupiah, Berendau Kutau Terancam Mubazir
Habiskan Anggaran Miliaran Rupiah, Berendau Kutau Terancam Mubazir-Gio-radarselatan.bacakoran.co
KOTA MANNA, radarselatan.bacakoran.co - Bangunan Berendau Kutau di kawasan Pasar Kutau Kelurahan Kota Medan Kecamatan Kota Manna, Bengkulu Selatan, dibangun dengan menghabiskan anggaran miliaran rupiah. Namun hingga kemarin, 29 Januari 2024, bangunan tersebut tak kunjung dimanfaatkan dan terancam mubazir.
BACA JUGA:Usulan Formasi ASN Bengkulu 2024 Lebih Banyak Dari 2023
BACA JUGA:Sambut Jamda, Pramuka Kaur Siapkan KTA Digital
Pantauan Rasel, los atau kios di lantai dasar Berendau Kutau yang dulunya dirancang sebagai tempat pedagang kuliner, belum dihuni satu pun oleh pedagang.
Kemudian lantai dua juga sangat memprihatinkan. Bangunan terkesan asal jadi, tidak ada pembuangan air. Setiap hujan, air menggenang, butuh waktu lama untuk kering. Lantai bangunan pun kotor dan ditumbuhi lumut.
BACA JUGA:Dukung KLA, Awasi Pergaulan Anak
BACA JUGA:Kades Terpilih Ditahan Polisi, Warga Kemang Manis Desak Tunjuk Pjs
“Memang sangat disayangkan, bangunan ini belum dimanfaatkan dengan baik. Dijaga atau dirawat pun tidak oleh pemerintah. Berendau Kutau ini justru digunakan untuk hal-hal negatif, seperti tempat mabuk-mabukan dan orang pacaran.
Disini bau pesing karena sering orang buang air kecil, tempatnya juga kotor,” ungkap Efendi Kurniawan, salah seorang warga sekitar yang ditemui Rasel, kemarin (29 Januari 2024).
BACA JUGA:Baznas Kaur Targetkan Zakat Rp 1,6 Miliar
BACA JUGA:Bawaslu Minta Lokasi 33 TPS Dipindahkan, Alasannya Krusial, Ini Daftar TPSnya
Terpisah, Kepala Dinas Perindagkop-UM Bengkulu Selatan, Binagransyah mengakui Berendau Kutau belum dikelola dan dimanfaatkan sesuai fungsinya.
Salah satu alasannya karena bangunan tersebut belum diserahkan Pemprov Bengkulu ke Pemda Bengkulu Selatan pasca revitalisasi.
BACA JUGA:Sekprov Bengkulu Resmikan Aula SMAN 9 Bengkulu selatan dan Tutup SMANPira CUP XV