Pondok Tempat Kades Dituduh Berbuat Mesum Terbakar

ILIR TALO - Pondok kebun tempat Kades di Kecamatan Seluma dituduh berbuat mesum oleh masyarakat, terbakar. Pondok kebun milik Tutiana (43) itu terbakar Sabtu (23/12) malam, sekitar pukul 20.30 WIB. 

Diketahui, sebelumnya beredar video yang berisi rekaman seorang oknum Kades bersama dua orang wanita, di pondok yang terbakar tersebut. Kemudian pada video yang beredar dinarasikan jika kades sedang selingkuh.

Oknum Kades yang dituduhkan tidak terima atas beredarnya video tersebut. Ia merasa nama baiknya sengaja dicoreng oleh oknum tertentu dengan menyebarkan video dan narasi yang tidak sesuai fakta. Sang Kades pun melaporkan peristiwa itu ke Mapolres Seluma.

Dalam laporannya Kades mengaku tidak pernah melakukan perbuatan mesum. Orang yang disebut-sebut berselingkuh dengan kades, tak lain adalah keponakannya.

Saat dihubungi Rasel, Kades mengatakan, pondok milik Tutiana tersebut dibakar oleh orang tak dikenal (OTD). Namun pemilik pondok akan melaporkan kasus ini ke Mapolres Seluma hari ini, Rabu (27/12).

"Ya benar, pondok tempat dimana saya dituduh berbuat mesum bersama dengan saudara saya sendiri yakni Elizar dan Tutiana dibakar orang. Saya bersama Tutiana pemilik pondok akan melaporkan kasus ini ke Mapolres Seluma," tegas Kades, kemarin.

Ibran mengatakan dua hari sebelum pondok terbakar aparat Polres Seluma sudah  melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), atas laporan yang dia layangkan ke Polres Seluma terkait tuduhan perselingkuhan.

"Untungnya personel Polres Seluma sudah selesai melakukan olah TKP. Dua hari lalu. Kemudian Sabtu malam pondok tersebut terbakar," tegas Kades.

Dijelaskan Ibran, tuduhan selingkuh berawal saat dia ingin ke kebun untuk mengusir monyet. Kemudian dirinya dipanggil Tutiana dan Elizar. Saat Kades naik ke pondok, ada warga dari kejauhan yang mengambil foto dan video. Serta menyebarkan tuduhan bahwa Kades tersebut berbuat mesum.

"Nama saya dicemarkan, saya difitnah. Makanya saya laporkan balik warga yang memfitnah saya. Rabu nanti kami akan ke Polres untuk menanyakan kelanjutan laporan saya. Sekalian melaporkan pembakaran pondok milik saudara saya Tutiana," pungkas Kades. (rwf)