Dukung Layanan Prima, MPP Bengkulu Selatan Terus Update Pelayanan

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Untuk mendukung pelayanan publik agar lebih prima dan optimal, Mal Pelayanan Publik (MPP) DPM-PTSP Bengkulu Selatan rutin mengupdate informasi layanan setiap loket pelayanan.

Bahkan pihak DPM-PTSP juga menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) yang tidak lain bertujuan meningkatan kapasitas penyelenggara pelayanan perizinan dan non perizinan. 

BACA JUGA:Diskominfo Bengkulu Selatan Terima Penghargaan, Tercepat Kedua Sampaikan Laporan Triwulan IV

"Setiap hari disaat jam kerja selalu update pelayanan di DPM-PTSP melalui media sosial agar masyarakat cepat mengetahui kegiatan pelayanan untuk masyarakat yang membutuhkan layanan," ujar Kepala DPM-PTSP Bengkulu Selatan, Dr. E.Edwin Permana, MT,MM.

Dikatakan Edwin, pelayanan publik di Indonesia sejak adanya MPP telah mengalami perkembangan yang cukup maju, apalagi sejak lahirnya UU pelayanan publik.

Salah satu indikator pelayanan publik yang baik di suatu negara dapat dilihat dari pengelolaan informasi dan pengaduan.

Pengaduan tidak hanya menunjukan keluhan terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, tetapi juga mencerminkan besarnya harapan masyarakat selaku pengguna pelayanan publik. 

BACA JUGA:Bidang HI Disnakertrans Siap Lakukan Pendampingan Pekerja Perusahaan

"Penempatan sumber daya yang sesuai dengan kebutuhan, penataan dan penyederhanaan birokrasi, strategi pendekatan kepada masyarakat yang lebih komunikatif dan menarik, serta bentuk pelayanan yang konsisten, diharapkan pelayanan publik bisa lebih meningkat," jelas Edwin.

Menurut Edwin, dalam pelayanan publik. Komunikasi menjadi penting dan penentu dalam membangun interaksi sosial terutama dalam melaksanakan pelayanan publik.

Pelayanan publik adalah tentang wajah dari instansi, petugas yang kompeten, ruangan yang bersih dan nyaman, serta layanan yang sesuai prosedur.

BACA JUGA:DPR Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Di Bengkulu Selatan

"Pelayanan terbaik, dan terukur dimulai dari bagaimana penampilan pertama yang terlihat oleh masyarakat saat akan memperoleh pelayanan.

Yang mana pelayanan publik diharuskan mengikuti perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, dan melakukan transformasi pelayanan publik yang tarnsparan, akuntabel, flatform digital," jelas Edwin.