Dugaan Kampanye Hitam Marak, Bawaslu Bebelum Bertindak
ilustrasi kampanye-IST-radarselatan.bacakoran.co
BINTUHAN - Jelang pemilu 2024 perbuatan yang mengacu pada kampanye hitam atau menjelek jelekkan lawan politik mulai tersebar di dunia maya. Konten foto dan video yang isinya menjelek jelekkan pasangan calon tertentu tersebar.
Contohnya di salah satu akun WhatsApp group Info Masyarakat Kaur yang beranggotakan lebih dari 750 orang, ada beberapa video dikirim WA grup itu yang isinya mengarah pada kampanye hitam. Narasi yang dibangun bisa memicu terjadinya perdebatan. Sayangnya sampai saat ini belum ada tindakan nyata dari Bawaslu Kaur terkait hal itu. "Kami menunggu gerakan dari Bawaslu jangan sibuk sosialisasi, tugas utamanya memantau pemilu termasuk tahapannya," ujar Ramadhan (40) salah satu anggota grup kepada Rasel. Hingga kemarin, 17 Desember 2023 Bawalu Kaur belum melakukan tindakan apapun terhadap penyebar konten konten yang diduga memuat kampanye hitam itu.
Komisioner Bawaslu Kaur Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (PPPS), Hendra Gunawan S.Kom mengatakan, terkait hal itu sudah ada kelompok kerja pengawasan isu-isu negatif di tahapan kampanye. Adapun unsur yang terlibat dari stakeholder terkait yakni Polres Kaur, Kesbangpol Kaur, Dinas Kominfo SP Kaur yang terus memantau perkembangan yang terjadi. "Mereka selalu mengawasi termasuk kegiatan di medsos," tegasnya. (jul)