Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye di Seluma, Ini Penjelasan Bawaslu
Komisioner Bawaslu Provinsi Bengkulu, Eko Sugianto-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Bengkulu telah menerima laporan dugaan pelanggaran kampanye Pilkada yang dilaporkan oleh seorang aktivis mahasiswa Ismail Allibio.
Ismail melaporkan seorang konten kreator, Wak Denim alias Yasmin Aryanti atas dugaan money politik atau menjanjikan uang saat menjadi orator pasangan calon bupati Seluma.
BACA JUGA:Realisasi Investasi di Bengkulu Capai Rp 2,9 Triliun
Ketika dikonfirmasi, Komisioner Bawaslu Provinsi Bengkulu, Eko Sugianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan kajian awal terhadap laporan itu. "Kajian awal dilakukan untuk melihat syarat materiil dan materiilnya sudah terpenuhi atau belum," kata Eko, Kamis (3/10).
BACA JUGA:Kabid Propam Polda Bengkulu Tegaskan Soal Netralitas Anggota Polri
Eko mengatakan, syarat materil dan formil yang dimaksud seperti ada pihak terlapor, waktu kejadian, dan waktu kejadiannya tidak melebihi tujuh hari. Dari hasil kajian awal yang dilakukan selama dua hari tersebut, Bawaslu memutuskan jika pelapor harus melengkapi syarat formilnya.
BACA JUGA:Kembali Jabat Ketua DPR RI, Ini Janji Puan Maharani
"Kami sudah meneliti dan ternyata ada perbaikan yang harus dilakukan pelapor terkait syarat formilnya," ujar Eko. Dia mengatakan, pelapor harus memperbaiki syarat formil itu selama dua hari. Hasil perbaikan itu akan disampaikan pada Jumat (3/10).
BACA JUGA:Penyaluran Beras Bapang Tuntas
"Besok (hari ini) kami akan sampaikan untuk perbaikannya itu," kata Eko.
Sebelumnya Wak Demin yang juga orator kampanye tim pasangan calon bupati dan wakil bupati Seluma Teddy Rahman - Gustianto (Teguh) dilaporkan ke Bawaslu Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Ikut Kampanye Pilkada, Anggota Dewan Wajib Cuti
Pihak pelapor, Ismail Allibio yang merupakan salah seorang aktivis mahasiswa menyebut jika Wak Demin yang menjadi orator pada pengukuhan Koordinator Desa (Kordes) paslon Teguh, dalam orasinya secara tegas menyatakan akan menyiapkan uang yang akan dibagikan kepada pemilih dan tim sukses. (cia)