Sekda Larang Petani Alih Fungsikan Lahan Pertanian
Sekda Bengkulu Selatan, Sukarni-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni mengharapkan para petani di Bengkulu Selatan dapat mengolah lahan pertanian dengan baik.
Bahkan petani dituntut lebih serius dalam memaksimalkan hasil dari pengolahan lahan pertanian yang mereka miliki, khususnya pada lahan persawahan.
BACA JUGA:Dukung Usaha Pertanian Bupati Serahkan Bantuan Pompa Air dan Bibit
Petani dilarang melakukan alihfungsi lahan pertanian, terlebih untuk dibangun kawasan pemukiman atau perkebunan kelapa sawit. Karena saat ini luas lahan pertanian semakin terbatas.
BACA JUGA:Ciptakan Desa Maju, Dewan Dorong Pemdes Lakukan Hal Ini
Pemkab Bengkulu Selatan terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan tetap terjaga. Sebab kondisi global saat ini sedang tidak baik baiksaja dalam urusan persedian pangan, bahkan menjurus pada kondisi mengkhawatirkan. Karena itu, pemerintah daerah serius dalam menangani isu pangan ini, karena ini isu global.
BACA JUGA:Budayakan Goro Untuk Serbu Desa
"Jangan sampai ketahanan pangan terganggu, karna hal ini dapat mengancam keamanan negara. Sebab, masyarakat akan panik. Karena itu kami minta betul-betul petani dapat memperhatikan lahan pertanian dan menggarap lahan dengan baik," ungkap Sukarni.
BACA JUGA:Dispertan Kaur Usulkan Bantuan Bibit Pala dan Sawit
Sukarni juga mengimbau agar petani cerdas dan memiliki perhitungan yang matang dalam menggarap lahan pertanian. Petani harus mampu membaca kondisi iklim dan mengaplikasikannya dengan masa tanam.
"Petani harus cerdas dalam mengolah lahan. Jangan sampai salah perhitungan," kata Sukarni.
BACA JUGA:Jembrana Marak, Ini Saran Distan Bengkulu Selatan!
Ditambahkan Sukarni, jika ketahanan pangan terjaga, maka laju inflasi di daerah dapat ditekan. Karena salah satu factor yang paling berpengaruh terhadap laju inflasi daerah adalah ketersediaan bahan pangan. (one)