Di Balik Foto Nyeleneh Komeng di Kertas Suara DPD Jawa Barat

radarselatan.bacakoran.co - Komedian Alfiansyah Komeng atau kerap dipanggil Komeng menjadi bahan pembicaraan netizen di media sosial sejak Rabu (14/2). Banyak dari mereka tertawa setelah melihat foto nyeleneh Komeng di kertas suara.

Komeng sendiri mencoba peruntungan di Pemilu 2024 dengan mencalonkan diri sebagai DPD RI Jawa Barat. Foto Komeng di kertas suara sama sekali berbeda dari sejumlah kontestan atau kandidat yang lainnya.

BACA JUGA:Komeng Dapat 700 Ribu Lebih Suara untuk DPD RI

Foto yang dipilih Komeng adalah foto saat dia mengenakan pakaian warna biru dan Komeng memberikan sentuhan jenaka pada foto itu dengan menambahkan ekspresi mata melotot dan mulut sedikit menganga. Kepala Komeng dibiarkan sedikit miring.

BACA JUGA:Mbappe Tinggalkan PSG Akhir Musim Ini!

Komeng mengatakan foto itu dipilihnya supaya publik mudah mengetahui dirinya mengingat Komeng merupakan seorang komedian. Dia mau fotonya tidak terlalu formal seperti kandidat yang lainnya.

BACA JUGA:Loftus-Cheek Nikmati Peran Baru di Milan

"Memang saya konsepnya ngelawak saja. Pengen ada sesuatu yang baru," ujar Komeng kepada JawaPos.com.

Foto itu diambil sendiri oleh Komeng secara selfie saat berada di rumah ketika hendak bepergian. Foto itu dianggapnya unik, dia pun menyodorkan foto tersebut ke KPU Jawa Barat untuk dimasukkan ke dalam kertas suara atau surat suara.

BACA JUGA:Akhirnya, Rafael Leao Bikin Gol Lagi

"Saya perlihatkan ke KPU, salah nggak nih? Melanggar nggak nih? Katanya nggak melanggar karena tidak ada peraturan yang secara khusus mengatur soal foto," kata Komeng.

BACA JUGA:Liga Inggris Pekan Ini Manchester City Ditantang Chelsea

Berhubung foto nyentrik itu tidak dilarang oleh KPU Jawa Barat, maka Komeng pun memantapkan hatinya untuk menjadikan foto itu di kertas suara.

Komeng ternyata berhasil mencuri perhatian publik. Hal itu dibuktikan dia berhasil mendapat suara terbanyak hasil perhitungan sementara KPU. Komeng mendapatkan suara sebanyak 180,817 suara atau sekitar 8,16 persen.