Ribuan Pengunjung Masih Padati Pantai Cemara Indah

radarselatan.bacakoran.co, ILIR TALO - Meskipun masa liburan lebaran sudah hampir usai. Namun Pantai Cemara Indah yang terletak di Desa Penago Baru, Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma masih dipadati pengunjung.

Saat ini kawasan pantai ini masih menjadi salah satu destinasi wisata favorit di moment liburan lebaran Idul fitri 1446 Hijriah. 

BACA JUGA:2 Peristiwa Lakalantas Terjadi di Kabupaten Kaur, 2 Orang Luka Berat

Antusias masyarakat hingga lebaran kelima masih tinggi. Dimana pengunjung masih memadati kawasan pantai tersebut. Pengunjung masih terus berdatangan. Baik  menggunakan mobil pribadi, motor, dan mobil bak terbuka. 

"Hingga hari ini kunjungan wisatawan lokal ke pantai Cemara Indah masih ramai.  Alhamdulillah Pantai Cemara Indah masih menjadi tempat favorit liburan masyarakat," ujar Kades Penago Baru, Salikin.

Kepala Desa Penago Baru mengatakan,  meskipun pantai Cemara Indah masih berstatus Cagar Alam (CA). Namun kawasan pantai tersebut masih menjadi salah satu favorit masyarakat di Kabupaten Seluma. 

BACA JUGA:Pasca Libur Lebaran, Sampah Menumpuk Dimana-mana

Sebab pasir pantai yang putih dan pepohonan cemara yang masih asri menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan lokal. Selain itu, masuk ke Pantai Cemara Indah tidak dipungut biaya apapun termasuk juga biaya parkir. 

"Memang di setiap momen liburan hari keagamaan pantai cemara indah tidak pernah sepi pengunjung. Selalu saja ramai dikunjungi masyarakat," ujarnya. 

Pantai Cemara Indah memiliki potensi  yang besar untuk dijadikan objek wisata. Namun,  kawasannya  masih berstatus CA. Sehingga tidak bisa dikelola secara  resmi oleh Pemdes Penago Baru.  

BACA JUGA:Pasca Lebaran, Polisi Waspadai Penimbunan Sembako

Untuk itu pihak Pemdes Penago Baru berharap, baik itu kepada  Pemkab Seluma atau pemerintah pusat agar status CA pada Pantai Cemara Indah bisa diturunkan statusnya.

Karena Pemdes melihat potensi yang sangat besar pada pantai tersebut. Mengingat setiap tahunnya kunjungan ke pantai tersebut tak pernah sepi.

"Pantai ini statusnya cagar alam, jadi saya berharap agar status dari pada pantai tersebut bisa diturunkan. Karena kunjungan wisatawan lokal yang mencapai ribuan ini, sangat berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," ujarnya. (rwf)