Kades Harus Kreatif dan dan Inovatif, Jangan Hanya Mengandalkan Dana Desa

KOTA MANNA - Para kepala desa harus kreatif dan inovatif dalam mempercepat pembangunan desa. Kades harus mampu menggali potensi di desa untuk dikembangkan agar bisa mendongkrak pembangunan. Kades juga diminta pandai mencari peluang anggaran untuk meningkatkan pembangunan di desa. Jangan hanya mengandalkan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa saja. 

Untuk mewujudkan percepatan pembangunan desa, ada banyak peluang yang bisa dikejar oleh pemerintah desa. Diantaranya mengupayakan pembangunan fidik jalan, jembatan dan pembangunan fidik lainnya melalui Dinas PUPR kabupaten dan provinsi. Desa juga bisa mengajukan usulan ke kementerian.

“Kades jangan hanya menunggu dan cuma terpaku dengan Dana Desa (DD), harus bergerak membangun komunikasi dengan pejabat daerah untuk kepentingan pembangunan di desa,” kata Wabup Bengkulu Selatan, H.Rifai Tajuddin.

Dikatakan Wabup, program pembangunan di desa juga harus jelas dan berkesinambungan dengan program pemerintah daerah. Karena itu, pada Musrenbang masyarakat berkesempatan memberikan usulan dan masukan kepada pemerintah. “Semua harus prokatif, untuk mendorong terwujudnya pembangunan,” kata Wabup.

Sementara itu, Kepala Bappeda-Litbang BS, Fikri Al Jauhari menambahkan dirinya berharap usulan-usulan pemerintah desa untuk tahun 2025 melalui Musrenbang sejalan dengan aspirasi yang disampaikan ke dewan dan pemerintah daerah.

Dengan demikian usulan tersebut akan sinkron pada saat Musrenbang tingkat kabupaten nantinya. “Usulan-usulan desa itu ditampung pemerintah daerah, tetapi tentunya ada skala prioritas dan tingkat urgensinya, jadi tidak semua usulan bisa direalisasikan serentak,” pungkasnya. kepala desa