Penanganan Stunting Harus Libatkan Semua Stekholder

Kepala DPPKB-P3A Bengkulu Selatan, Ferry Kusnadi, SE.-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

KOTA MANNA - Dalam upaya pencegahan dini stunting, Pemkab Bengkulu Selatan khususnya DPPKB-P3A Bengkulu Selatan bekerja sama dengan semua stekholder. Kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan pencegahan stunting kepada masyarakat. 

Untuk tahun 2024 ini, sosialisasi akan terus dilakukan keseluruh wilayah kecamatan, dengan melibatkan langsung jajaran Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkulu Selatan.

"Upaya pencegahan stunting harus dilakukan bersama-sama dengan melibatkan semua stakeholder, termasuk melibatkan organisasi wanita dan organisasi kemasyarakatan. Karena pencegahan stunting harus dimulai dari diri sendiri dan keluarga serta harus dilakukan bersama-sama,” kata Kepala DPPKB-P3A Bengkulu Selatan, Ferry Kusnadi, SE.

Disampaikan Ferry, penyuluhan kepada masyarakat diharapkan memberikan peran strategis dalam upaya pencegahan stunting hingga tingkat paling bawah. Bahkan bisa menjangkau lingkungan keluarga.

"Kegiatan penyuluhan yang terus dilakukan bertujuan meningkatkan kemampuan khususnya para wanita dalam upaya mencegah terjadinya stunting. Tentunya hal ini dimulai dari diri sendiri hingga lingkungan keluarga dulu," pungkas Ferry. (one)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan