Dinas Dikbud Seluma dan Kaur Kompak Dukung Surat Edaran Larangan Study Tour

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Tindak lanjut dari instruksi Gubernur Bengkulu Helmi Hasan terkait larangan sekolah di Provinsi Bengkulu untuk melakukan study tour dan Wisuda TK dan PAUD langsung ditanggapi Dinas Dikbud Seluma dan Dinas Dikbud Kaur.

Bahkan Dinas Dikbud Seluma langsung mengeluarkan surat edaran terkait larangan menggelar study tour.

BACA JUGA:KKP Buka Sekolah Kedinasan, Pendaftaran Mulai 3 Maret

Kepala Dinas Dikbud Seluma Farzian membenarkan hal tersebut. Menurutnya seluruh satuan pendidikan dilarang untuk meninggalkan lokasi sekolah untuk menggelar studi tour.

"Sesuai arahan dari Gubernur Bengkulu terkait larangan studi tour. Kami mengeluarkan edaran bahwa untuk seluruh sekolah mulai TK, PAUD, SD dan SMP di Seluma dilarang untuk melakukan study tour dan kegiatan wisuda," tegas Farzian 

Tak hanya itu Farzian juga mengimbau satuan pendidikan di Seluma agar kiranya melakukan pelaksanaan kegiatan di lingkungan sekolah saja dan bersifat membangun. Jangan ada indikasi pungutan liar (pungli). 

BACA JUGA:Bulan Ramadan, Polisi Beri Pesan Khusus untuk Pemilik Hiburan Malam

"Dilarang meninggalkan lokasi sekolah, agar kiranya membuat pelaksanaan kegiatan di sekolah saja dan bersifat membangun," ungkap Farzian.

Perintah Sekda Kaur

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kaur Dr. Drs. Ersan Safiri, MM juga mengingatkan sejumlah sekolah di Kaur untuk tidak menggelar study tour atau darmawisata yang membebankan anggaran kepada orang tua atau dana sekolah.

Menurut Sekda, kegiatan efisiensi anggaran ini diharapkan dapat mengurangi beban biaya yang ditanggung oleh orang tua siswa.

BACA JUGA:Mantap, Tim Pantter Distan Bengkulu Selatan Sabet Juara Tiga IGA 2024

"Kita ingin menghindari kegiatan yang membebankan orang tua, karena itu kita himbau kepada sejumlah sekolah untuk tidak menggelar study tour atau darmawisata yang membebankan anggaran," ujar Sekda, Jumat (28/2/2025)

Sekda juga menghimbau kepada sejumlah sekolah untuk menggelar perpisahan di sekolah dengan memanfaatkan kemampuan anak didik.