Sudah 1.055 Pelajar di Kaur Terima Makanan Bergizi

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Satuan Penanganan Pelayanan Gizi (SPPG) Suka Bandung Kabupaten Kaur kembali menambah porsi makan untuk anak didik penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sebelumnya jumlah porsi makan yang dibagikan 469 porsi, kemudian ditambah  mencapai 586 porsi. Sehingga secara keseluruhan program MBG di Kabupaten Kaur sudah diterima 1055 siswa.

BACA JUGA:5 Kepala Daerah Drop Saat Ikut Retreat, 3 Dilarikan Ke Rumah Sakit

Kepala Dapur SPPG Suka Bandung, Kasmi Harti A.Md mengatakan, penambahan porsi makan ini dilakukan untuk percepatan memenuhi kebutuhan gizi anak didik di Kabupaten Kaur. Kedepan secara bertahap jumlah siswa penerima MBG di Kabupaten Kaur akan terus bertambah.

BACA JUGA:SPBU di Bengkulu Selatan Akan Tambah Stok BBM Selama Bulan Ramadan

"Saat ini kami baru siap menyuplai 1055 porsi makanan bergizi kepada pelajar di Kaur. Sementara total kuota yang harus dipenuhi sebanyak 3500 porsi," jelas Kasmi. Ia menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk memenuhi kuota sebanyak 3500 porsi dalam waktu dekat. Namun kini masih menunggu tempat makanan yang masih dalam perjalanan. "Saat ini baru 1055 porsi yang kita siapkan, sementara sisanya akan menyusul kemudian hari," ujar Kasmi Harti.

BACA JUGA:Terungkap, Perizinan PT. Jatropha di Bengkulu Selatan Ternyata...

Program MBG ini dibagikan kepada 13 sekolah di Kabupaten Kaur, antara lain PAUD Bina Baru (18 porsi), TK Marifatul Insan Amaliah (52 porsi), TK Melati (7 porsi), TPA Marifatul Insan Amaliah (5 porsi), KB Bina Baru (17 porsi), TPA Bina Baru (10 porsi), Kober Marifatul Insan Amaliah (5 porsi), PAUD Barokah (18 porsi), TK Negeri Pembina (61 porsi), TK Al-Jannah (31 porsi), SDN 95 Kaur (40 porsi), MIN 1 Kaur (436 porsi), dan SDN 1 Kaur (355 porsi).

"Kami meminta kesabaran kepada sejumlah sekolah yang belum kebagian, kami masih  menunggu kiriman ompreng atau tempat nasi," ujarnya.

BACA JUGA:Selama Ramadan Jam Kerja ASN Dikurangi, Pelayanan Tetap Optimal

SPPG Suka Bandung Kabupaten Kaur berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan gizi kepada anak didik di Kabupaten Kaur. Sayangnya sampai saat ini belum ada dapur sehat lain yang mulai beroperasi, sehingga anak didik di tempat lain selain Kaur Selatan belum kebagian MBG. (jul)