Sudah 10 Hari, Nasib Nelayan Pasar Bawah yang Hilang Melaut Belum Diketahui

Reporter: Rezan Okto Wesa |

Editor: Suswadi AK |

Rabu , 11 Dec 2024 - 19:23

Sudah 10 Hari, Nasib Nelayan Pasar Bawah yang Hilang Melaut Belum Diketahui-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

sudah 10 hari, nasib nelayan pasar bawah yang hilang melaut belum diketahui                            radarselatan.bacakoran.co, kota manna - rabu (11/12/2024), genap 10 hari hendra alias aa (45) nelayan pasar bawah hilang di tengah lautan.
nasib warga desa batu lambang kecamatan pasar manna tersebut belum dapat diketahui kepastiannya.
baca juga:kejari kaur musnahkan barang bukti 14 perkara
sejak melaut bersama dua rekannya, bastaridi alias sirat (55) warga kebun niur dan muklis (33) warga gedang melintang pada minggu 1 desember 2024, hendra belum ditemukan keberadaannya.
meski secara khusus operasi sar gabungan dihentikan lantaran mengikuti sop yang ada di basarnas. namun para nelayan dan keluarga tetap memantau berbagai kemungkinan ditemukannya korban.
baca juga:6 tahun kabupaten seluma tak dapat dak fisik pertanian, ini penyebabnya 
komandan pos bintara pembina potensi maritim (danpos binpotmar) tni-al manna, peltu ahmad afrizal mengungkapkan pihaknya intens berkoordinasi dengan anggota tni-al di lampung, kota bengkulu, kaur dan seluma mengenai kemungkinan penemuan korban.
baca juga:pastikan nilai tanah, tim kjpp periksa lahan perkantoran seluma
“yang jelas koordinasi kami terutama dengan anggota sesama angkatan laut terus jalan. jika ada informasi yang mengarah ke korban, kami pasti bergerak,” ujarnya.
khusus di wilayah bengkulu selatan, tim tni-al juga intens patroli lautan. bahkan pihaknya sampai bekerja sama dengan para nelayan hingga masyarakat yang aktif di pinggir pantai. namun tetap saja belum ada petunjuk apapun yang mengarah ke korban.
baca juga:tekan stunting, siapkan paket bkb 
“pemantauan tidak ada batasannya, selama ada petunjuk kami akan ikuti itu. kamipun akan terus melaksanakan tugas sesuai tupoksi dan pengabdian untuk masyarakat dan negara,” imbuh ahmad.
ditambahkan, kepala basarnas bs, dani menyebutkan bahwa besar kemungkinan bahwa saudara aa ikut terseret arus laut saat berupaya menyelamatkan diri saat perahu yang mereka tumpangi beberapa waktu lalu.
baca juga:jalan nasional di seluma ditutup dua hari, ini alasanya 
hanya saja, dalam upaya menyelamatkan diri tersebut, korban aa terpencar jauh dari dua korban lainnya. tim juga kesulitan untuk melakukan deteksi bawah air karena minimnya peralatan.
"jadi sekarang petugas kami masih standby memantau, kami pastikan akan bergerak bila ada petunjuk yang mengarah kepada korban. kami juga bekerja sama dengan basarnas daerah tetangga," jelasnya.
baca juga:2025 truk kontainer sampah difungsikan 
lanjut dani, hambatan terbesar pihaknya saat melaksanakan pencarian korban sejak dinyatakan tidak pulang beberapa waktu lalu karena situasi cuaca yang sangat ekstrim.
bahkan, tidak seluruh petugas bisa melakukan pencarian via laut karena pertimbangan keselamatan petugas.
baca juga:337 usulan pemekaran daerah masuk ke kemendagri
“kami mohon doanya juga, supaya korban cepat ditemukan. harapan terbesarnnya yaitu bisa kembali berkumpul dengan keluarga,” pungkasnya.
sekedar mengingatkan, tiga nelayan pasar bawah sempat dilaporkan hilang setelah tidak pulang dari melaut, minggu 1 desember 2024.
baca juga:dewan ingatkan pentingnya penataan kawasan perkotaan
pencarian yang dilakukan berhasil menemukan dua korban selamat. sementara keberadaan hendra yang akrab disapa aa, belum dapat diketahuan. (rzn)