Polda Bengkulu Kerjasama Dengan Telkom Perkuat Jaringan Internet
Polda Bengkulu Kerjasama Dengan Telkom Perkuat Jaringan Internet-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Polda Bengkulu bekerjasama dengan PT. Telkom Bengkulu memrperkuat jaringan komunikasi atau internet.
Kerjasama ini dilakukan guna mendukung kesiapan Polda Bengkulu dalam melakukan pengamanan tahapan pemungutan suara di seluruh Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Pemprov Susun Draf Pergub Penetapan Tarif Air Minum
Serah terima bantuan alat jaringan komunikasi/internet tersebut dilakukan saat Penggelaran Peralatan Alat Komunikasi berupa Starlink pada Kamis (21/11).
Kapolda Bengkulu mengatakan, dalam pengamanan tahapan pemungutan suara ini banyak kendala yang akan dihadapi para personil dilapangan yang akan melakukan pengamanan di 9 kabupaten dan 1 kota.
BACA JUGA:Pemprov Tidak Gelar Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Telkom yang telah membantu kami dalam mengatasi daerah blank spot," kata kapolda.
Dan dari total kabupaten/kota tersebut terdapat 6 kabupaten yang kemungkinan terdapat beberapa masalah jaringan atau masih blank spot yaitu di kabupaten Lebong, Mukomuko, rejang Lebong, Bengkulu Utara, Seluma dan Kaur.
BACA JUGA:7 Kambing Sudah Mati, BKSDA Belum Pasang Kerangkeng
Dengan adanya bantuan dari PT. Telkom ini semua kendala yang ditemui akan teratasi dengan baik selama tahapan pemungutan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara yang bertujuan untuk menyukseskan Pemilukada serentak 2024.
BACA JUGA:Pemprov Komitmen Laksanakan Tata Kelola Pemerintah Bersih
"Dukungan peralatan penguatan jaringan internet sangatlah membantu dan bentuk partisipasi dari PT Telkom kepada Polda Bengkulu dalam mengamankan seluruh tahapan Pemilukada serentak 2024," ujar Kapolda.
BACA JUGA:Usut Dugaan Korupsi Pembebasan Lahan, Jaksa Koordinasi ke Dirjen OTDA
Sementara itu, GM Witel Lampung Bengkulu, Yuniarti mengatakan bahwa kerjasama yang dilakukan pihaknya bersama BID TIK Polda Bengkulu merupakan yang pertama di Indonesia. "Kerjasama ini perdana dilakukan di Indonesia," pungkas Yuniarti. (cia)