Pengangguran Masih Tinggi, Dewan Dorong Perkuat Permodalan dan Pelatihan
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring-Ist-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Bengkulu mencapai 34 ribu jiwa, dengan penyumbang terbesar di wilayah perkotaan.
Untuk menekan angka penangguran, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah melakukan berbagai upaya, salah satunya membuka bursa kerja atau job fair.
BACA JUGA:Berhasil Selesaikan Target Kasus Pertanahan, Kapolda Bengkulu Dapat Pin Emas
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, mengakui, upaya itu memang belum signifikan menurunkan angka pengamgguran.
Untuk itu ia mendorong agar pemerintah memperkuat permodalan dan pelatihan. "Tidak kalah penting untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat, sehingga dapat menciptakan peluang usaha baru," kata Usin, Kamis (14/11).
Usin mengatakan, penyebab banyanya pengangguran antara lain akibat lapangan pekerjaan tidak sesuai dengan ijazah, pekerjaan yang membutuhkan skill khusus, dan pemahaman masyarakat yang ingin menjadi ASN.
BACA JUGA:Rohidin-Gusnan Aman Maju Pilkada, Menang Dilantik
Selain itu, lowongan pekerjaan seperti sektor perkebunan ataupun pertambangan, dianggap tidak sesuai dengan pola hidup pengangguran.
"Persoalan ini harus dipecahkan. Bisa dengan menumbuhkan minat masyrakat untuk membuka peluang kerja," kata Usin.
Menurut Usin, masyarakat juga didorong untuk membuat peluang kerja sendiri. Pihaknya juga mendorong agar Pemda dapat berkolaborasi dengan Balai Latihan Kerja (BLK), yang saat ini sudah dibawah naungan pemerintah pusat.
BACA JUGA:Terjadi Kondisi Darurat Bencana, Hubungi Kontak Layanan Ini
"Pelatihan ini diharapkan guna menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, yang siap kerja," demikian Usin. (cia)