radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan Dalam Masyarakat (Pakem) memastikan tidak ada aliran sesat di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan. Kepastian itu berdasarkan data dan informasi yang dihimpun Tim Pakem dari unsur Kejaksaan, Polri, TNI, dan organisasi lintas agama.
“Sejauh ini tidak ada aliran kepercayaan yang menyimpang atau aliran sesat di Bengkulu Selatan. Kami terus melakukan pemantauan untuk memastikan tidak ada aliran kepercayaan menyimpang yang beraktivitas di wilayah Bengkulu Selatan,” kata Kasi Intel Kejari Bengkulu Selatan, Hendra Catur Putra, MH.
BACA JUGA:Pastikan Stok Bahan Pangan Aman, Petugas Sidak Pasar
Dalam rapat koordinasi Tim Pakem yang dilaksanakan di aula kantor Kejari Bengkulu Selatan Pada Kamis, 31 Juli 2025, Kasi Intel juga menekankan peran masyarakat untuk mencegah aliran sesat berkembang. Masyarakat jangan memberi ruang pelaku aliran sesat untuk meyebarkan ajaran yang menyimpang.
BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Waspada Longsor dan Pohon Tumbang di Kabupaten Kaur
“Aliran sesat sangat berbahaya karena dapat memberi pengaruh negatif dalam kehidupan masyarakat. Aliran kepercayaan yang menyimpang dapat menjerumuskan ke arah yang salah sehingga berdampak buruk terhadap para pengikutnya,” ujar Kasi Intel.
BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Mini 2026, Kecil-Kecil Cabe Rawit, SUV Modern Rasa Legenda
Ditambahkan Kasi Intel, masyarakat perlu memahami ciri-ciri penyebaran aliran sesat, seperti kebiasan yang dilakukan menyimpang dari ajaran agama pada umumnya. Misalnya memungut biaya dari para pengikutnya dengan jaminan masuk surga, kemudian mengaku sebagai nabi, dan hal-hal lain yang tidak masuk akal serta bertolak belakang dengan ajaran agama.
BACA JUGA:Desa Talang Padang Bakal Mengadakan Pasar Malam
“Kami imbau bagi masyarakat yang mengetahui atau memiliki informasi soal aliran kepercayaan yang ajarannya menyimpang agar bisa menyampaikan informasi itu ke Tim Pakem, hal tu akan ditindaklanjuti dengan cepat,” tegas Kasi Intel. (yoh)