Sumbar Memiliki Ibu Kota Baru, Tak Kalah Bagus dari IKN, Berjarak 30km dari Bukittinggi

radarselatan.bacakoran.co - Sumatera Barat (Sumbar) kini memiliki ibu kota baru yang tak kalah bagus dari Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Kota baru ini berjarak sekitar 30 km dari Kota Bukittinggi.

Sumatera Barat, provinsi yang terletak di pulau Sumatera ini, memiliki ibu kota di Padang.

Provinsi ini membentang sepanjang pesisir barat Sumatera bagian tengah, dengan dataran tinggi Bukit Barisan di sebelah timur dan sejumlah pulau di lepas pantainya seperti Kepulauan Mentawai.

BACA JUGA:6 Kota Termaju di Indonesia Tahun 2024, IKN Belum Masuk Daftar, Di Sumatera Hanya Ada Satu Kota

Sumbar adalah rumah bagi etnis Minangkabau dan Mentawai, dengan penduduk sebanyak 5.750.326 jiwa pada akhir 2023, mayoritas beragama Islam.

Provinsi Sumatera Barat terdiri dari 12 kabupaten dan 2 kota, dengan pembagian wilayah administratif di seluruh kabupaten, kecuali Kabupaten Kepulauan Mentawai, yang menggunakan nama Nagari.

Nama Sumatera Barat berasal dari zaman kolonial Belanda, dan wilayah ini pernah mencakup pantai barat Sumatera dari Barus hingga Indrapura.

BACA JUGA:Hati Hati Berkunjung Ke Daerah Ini, 10 Kota Tingkat Kriminalitas Tertinggi di Indonesia, Nomor 1 Jakarta

Setelah berbagai perubahan administratif, pada tahun 1958 ibu kota provinsi dipindahkan dari Bukittinggi ke Padang.

Kota Padang, yang terletak di pantai barat Pulau Sumatera, adalah kota terbesar dan ibu kota provinsi Sumatera Barat.

Kota ini memiliki perbukitan dengan ketinggian mencapai 1853 mdpl dan luas wilayah 1414,96 km persegi, lebih dari separuhnya berupa hutan lindung.

BACA JUGA:7 Kota Terbersih di Indonesia, Tak Ada di Sumatera, Nomor 1 Masuk Dalam Kota Terbersih di Asia Tenggara

Padang sejak zaman kolonial Belanda telah menjadi pusat pendidikan di Sumatera Barat. Kota ini memiliki berbagai perguruan tinggi, termasuk Universitas Andalas, yang didirikan pada tahun 1955.

Saat ini, ada usulan untuk memindahkan ibu kota provinsi Sumbar dari Padang ke Payakumbuh.

Usulan ini muncul karena kekhawatiran akan potensi bencana alam seperti gempa dan tsunami di Padang.

BACA JUGA:7 Kota Terbersih di Indonesia, Tak Ada di Sumatera, Nomor 1 Masuk Dalam Kota Terbersih di Asia Tenggara

Menurut Musli M Nur, anggota DPRD Sumbar, Payakumbuh dinilai lebih aman dari bencana dan memiliki potensi ekonomi yang baik karena dekat dengan provinsi Riau.

Pemindahan ibu kota ini juga diharapkan dapat meratakan sebaran penduduk dan mengurangi risiko dampak bencana.

Kota Payakumbuh, yang merupakan kantong enclave dari Kabupaten 50 Kota, memiliki populasi sekitar 141.171 jiwa.

BACA JUGA:Guilin Kota Paling Indah Di China, Ada Goa dan Bukit Kars yang Menawan, Cocok Untuk Tempat Berlibur

Dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat dan berbagai penghargaan dalam inovasi manajemen perkotaan, Payakumbuh merupakan salah satu kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Sumatera Barat.

Kota ini terletak di dataran tinggi dan memiliki topografi perbukitan, dengan ketinggian rata-rata 514 m di atas permukaan laut.

Jarak Payakumbuh dari Bukittinggi adalah sekitar 30 km, sedangkan dari Padang sekitar 120 km dan dari Pekanbaru sekitar 188 km.

BACA JUGA:Sibolga, Kota Kecil di Sumatera Yang Indah Mirip Bali, Seperti Ini Sejarah dan Profilnya

Dengan luas wilayah 80,43 km persegi, Payakumbuh merupakan kota terluas ketiga di Sumatera Barat, setelah Padang dan Sawah Lunto yang telah mengalami perluasan wilayah. (**)