Tunjangan Belum Cair, Ribuan Guru Menjerit

Ketua Ikatan Guru Indonesia Kabupaten Seluma, Fitri Harneli-Fauzan-radarselatan.bacakoran.co

TAIS - Ribuan guru di Seluma tengah mengeluhkan hak gaji yang seharusnya dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, belum juga diterima. Hal itu diungkapkan Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Seluma, Fitri Harneli.

BACA JUGA:Hari Ini Listrik Padam 11 Jam, Pelanggan Diminta Siapkan Energy Cadangan

Dikatakannya ada beberapa hak guru terkhusus PNS yang hingga saat ini belum jelas kapan diterima. Yakni Tunjangan Hari Raya (THR), Tunjangan Profesi Guru (TPG) Triwulan III dan Gaji 13. Padahal di daerah lain sudah banyak guru yang sudah menerima haknya. Terutama untuk THR yang seharusnya diperuntukkan dalam menyambut hari raya Idul Fitri kemarin. 

BACA JUGA:Pengusutan Kasus Tukar Guling Lahan di Seluma : Lima Mantan Anggota Dewan Dipanggil Jaksa

"Ini sudah menjelang akhir tahun namun belum ada tindaklanjutnya.  Sedangkan THR di daerah lain sudah ada yang cair sejak lama," tegasnya. 

Sedangkan untuk TPG Triwulan III, Fitri mengatakan bahwa seharusnya saat ini juga sudah diterima, karena pada Desember nanti seharusnya sudah memasuki pencairan TPG Triwulan IV. Namun kenyataannya belum juga diterima padahal adanya TPG sangat dinanti para guru.  "Untuk TPG Triwulan I dan II sudah clear. Namun untuk Triwulan III belum juga dibayarkan, padahal sebentar lagi sudah memasuki jadwal pencairan Triwulan IV," tegasnya. 

BACA JUGA:Upsss... “Anggota TNI” Dibekuk Bawa Sabu-sabu

Atas hal ini, Fitri selaku Ketua IGI pada Kamis lalu sudah mencoba berkoordinasi kepada 

Kantor Pelayanan Perbendaharaan Nasional (KPPN) Kota Manna. Dirinya mendapat informasi bahwa dalam waktu dekat akan segera dilakukan pencairan ke masing masing Kas Daerah (Kasda) yang belum tersalurkan.

Untuk diketahui, TPG merupakan tunjangan tambahan bagi guru per tiga bulan, namun nilainya setara dengan gaji pokok selama satu bulan. Jika terdapat 1089 guru ASN, artinya anggaran TPG berkisar Rp 13 Miliar, sedangkan THR guru besarannya 50 persen dari TPG yang artinya berkisar Rp 6,5 Miliar. (rwf)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan