Revitalisasi SMPN 36 PKLK Kaur Dimulai, Langkah Nyata Meningkatkan Mutu Pendidikan

Proses titik nol revitalasi gedung SMPN 36 PKLK Kaur-Julianto-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Agustus ini menjadi momentum bersejarah bagi dunia pendidikan di Kabupaten Kaur. Dimulai dari titik nol revitalisasi SMPN 36 PKLK Kaur, persisnya pada 20 Agustus 2025.

Program Revitalisasi Satuan Pendidikan yang digulirkan oleh Direktorat SMP, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia resmi berjalan di Bumi Se’ase Seijean.

BACA JUGA:Lift Dinas Perpustakaan Bengkulu Selatan Tak Kunjung Diperbaiki, Pengunjung Mengeluh

Program ini bertujuan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan, sehingga siswa dapat belajar dengan lebih layak, aman, dan nyaman. Selain SMPN 36 PKLK, beberapa sekolah lain seperti SMP Negeri 26 Kaur dan satuan pendidikan lainnya juga akan mendapatkan dukungan revitalisasi. Total anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 12 miliar, yang akan digunakan untuk merevitalisasi 6 SMP dan 5 SD di Kabupaten Kaur. 

BACA JUGA:Raperda Pajak dan Retribusi Segera Disahkan, Intinya Pajak Diturunkan

"Pemerintah Kabupaten Kaur memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI atas perhatian besar yang diberikan, demi terwujudnya generasi Kaur yang cerdas, unggul, dan berdaya saing," kata Plt. Kepala Disdikbud Kaur, Lisarmawan, M.A.P. Kamis 21 Agustus 2025.

BACA JUGA:Bupati Harapkan Ambulance Bantuan Gubernur Dirasakan Rakyat Manfaatnya

Program revitalisasi ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Kaur. Dengan adanya program ini, siswa dapat belajar dengan lebih nyaman dan aman, sehingga dapat meningkatkan prestasi akademik mereka. 

BACA JUGA:Sukseskan Kegiatan PK25 di Bengkulu Selatan

"Revitalisasi sekolah ini diharapkan bukan hanya memperbaiki fisik gedung, tetapi juga memberi semangat baru bagi siswa dan guru dalam meningkatkan mutu pendidikan," ujar Lisarmawan usia melakukan titik nol.

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Temui Direktur Wasdal BKN

Dalam program revitalisasi ini, sekolah-sekolah yang mendapatkan bantuan diharapkan dapat memanfaatkan dana ini dengan penuh tanggung jawab. Pihak sekolah wajib membentuk panitia pelaksana revitalisasi yang akan mengelola seluruh tahapan pembangunan. Dengan demikian, diharapkan program revitalisasi ini dapat berjalan dengan lancar dan efektif. 

BACA JUGA:Kaur Raih Tiga Penghargaan dalam Pengelolaan Anggaran

"Kami berharap dengan adanya program ini, kualitas pendidikan di Kabupaten Kaur dapat meningkat dan siswa dapat belajar dengan lebih nyaman dan aman," kata Lisarmawan. (jul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan