Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan Dikebut
Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan, H Rifai Tajuddin dan Yevri Sudianto-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan, H Rifai Tajuddin dan Yevri Sudianto terus dikebut.
Salah satu langkah nyata yang akan dirasakan masyarakat adalah pemasangan lampu penerangan di 200 titik, yang tersebar di ruas jalan dan fasilitas umum seperti Tempat Pemakaman Umum (TPU).
BACA JUGA:Kapolda Lantik Pejabat Utama Polda Bengkulu
Program ini dijalankan tanpa membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bengkulu Selatan.
Dengan semangat kolaborasi, Pemkab Bengkulu Selatan menggandeng berbagai pihak mulai dari BUMD, BUMN hingga perusahaan swasta yang beroperasi di Bengkulu Selatan, dengan proses pendanaan dilakukan melalui optimalisasi skema Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) atau yang lebih dikenal dengan dana Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.
“Inilah yang kami maksud membangun daerah dengan pendekatan kolaboratif.
BACA JUGA:Dewan Seluma Ragukan Hasil Investigasi PPPK Tahap I
Kami tidak harus selalu mengandalkan APBD, tapi bagaimana membangun sinergi dengan berbagai pihak. Termasuk memanfaatkan dana CSR yang ada,” kata Bupati Bengkulu Selatan, H Rifai Tajuddin.
Tak hanya itu, ide kreatif juga tampak dalam proses teknis pelaksanaannya. Bupati mengatakan, pihaknya memanfaatkan kembali tiang-tiang listrik bekas yang rusak.
Tiang-tiang tersebut didaur ulang untuk kemudian digunakan kembali, khususnya untuk mendukung penerangan di kawasan TPU.
“Ya, kita gunakan tiang-tiang yang sebelumnya rusak, kita daur ulang agar bisa dipakai kembali. Ini menjadi langkah efisiensi sekaligus pemanfaatan barang bekas yang masih layak, seperti tiang listrik yang ada di belakang kantor DLHK Bengkulu Selatan yang akan segera dipasangkan di TPU,” tambahnya.
BACA JUGA:SK Tenaga PPPK Seluma Masih Diproses
Sementara itu, Wabup Bengkulu Selatan, Yevri Sudianto menambahkan bahwa saat ini, Pemkab Bengkulu Selatan bersama pihal PLN telah melakukan uji coba penerangan di 5 titik di ruas jalan dalam Kota Manna.
Hasilnya, lampu menyala baik dan memberi kenyamanan bagi pengguna jalan di malam hari. Sementara untuk TPU, penerangan akan menggunakan teknologi tenaga surya agar lebih efisien dan ramah lingkungan.