TPA Padang Gilang Penuh, Harus Cepat Ditangani Sebelum Timbul Wabah Penyakit

Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Ir. Nurmansyah Samid -Gery-radarselatan.bacakoran.co
radarsealatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Padang Gilang penuh, harus cepat ditangani sebelum timbul wabah penyakit.
TPA Padang Gilang di Desa Padang Pandan Kecamatan Manna adalah TPA satu-satunya di Kabupaten Bengkulu Selatan. TPA itu menampung sampah dari setiap pelosok wilayah Bengkulu Selatan.
Tapi sudah lebih dua bulan terakhir, TPA itu penuh dan terpaksa ditutup. Penyebabnya karena alat berat yang digunakan untuk meratakan dan menimbun sampah rusak. Akibatnya sampah yang dibuang disitu tidak bisa diratakan dan ditimbun, sehingga menumpuk.
BACA JUGA:Nelayan Seluma Temukan Mayat Mengambang di Sungai Arau Bintang
BACA JUGA:Bupati Seluma Sebut Belanja Pegawai Sudah Tidak Rasional, Capai 65 Persen
Karena tidak ditimbun dengan tanah, tumpukan sampah menggunung dan mengeluarkan bau busuk.
Hal itu mengundang lalat. Bahkan bau busuk dari tumpukan sampah ditiup angin ke arah pemukiman warga yang jaraknya tidak terlalu jauh dari TPA. Warga pun merasa tidak nyaman dengan situasi tersebut.
Anggota DPRD Bengkulu Selatan, Ir. Nurmansyah Samid meminta Pemda Bengkulu Selatan melalui OPD terkait segera mengatasi hal tersebut. Jangan dibiarkan terlalu lama hingga masyarakat yang menjadi korban.
BACA JUGA:Hak Seorang Muslim atas Muslim Lainnya
BACA JUGA:Polres Kaur Polisi Sahabat Anak, Berikan Edukasi Tertib Berlalu Lintas
“Sebelum terjadi bahaya yang lebih serius, lebih baik dicegah. Soalnya kalau nanti sudah banyak warga yang terserang wabah atau penyakit, baru pemerintah sibuk melakukan hal ini atau hal itu. Makanya lebih baik dicegah dari sekarang,” kata Nurmansyah.
Menurut Nurmansyah, alat berat rusak tidak bisa menjadi alasan Pemda membiarkan sampah di TPA Padang Gilang menumpuk.
Tentu ada solusi lain yang bisa dilakukan. Seperti menggunakan alat berat lain yang bisa dipakai. Atau segera memperbaiki alat berat yang rusak tersebut.
BACA JUGA:Persiapan HUT Ke-22 Kabupaten Kaur Tahun 2025 Mulai Dikebut