Tahan Banting, 10 Ikan Hias Air Tawar yang Tidak Mudah Mati, Cocok Untuk Pemula
Salah satu jenis ikan hias tahan banting cocok untuk pemula-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co - Ada banyak jenis ikan hias air tawar yang mudah ditemukan di pasaran, mulai dari yang memiliki warna cerah hingga bentuk tubuh yang unik.
Namun ada beberapa jenis ikan hias yang sangat mudah stres dan mati, ikan ini sangat tidak disarankan bagi pemula.
Untuk pemula yang baru mulai memelihara ikan hias, ada beberapa jenis ikan hias air tawar tahan banting dan cocok dipelihara di akuarium.
Ikan ini tidak mudah mati dan bentuknya juga unik dan indah, ini daftarnya:
BACA JUGA:Peluang Usaha Menjanjikan, Jual Beli Ikan Hias, Ini 24 Jenis Ikan Hias Paling Laku di Pasaran
1. Ikan Cupang
Ikan cupang dikenal sebagai ikan hias yang mudah dipelihara. Memiliki berbagai warna dan bentuk sirip yang unik, cupang juga terkenal dengan sifat teritorial dan agresif, terutama ikan jantan.
Cukup sediakan akuarium kecil, ganti air secara rutin, dan beri makan dua kali sehari untuk memeliharanya dengan mudah.
2. Ikan Manfish (Angel Fish)
Ikan manfish atau angel fish memiliki bentuk tubuh lebar menyerupai layang-layang dan corak yang menarik.
Mereka bisa hidup di akuarium dengan suhu 23–27°C dan pH 5–7.
Ikan ini cukup tahan banting dan cocok dipelihara dalam akuarium dengan substrat berpasir dan tanaman air.
BACA JUGA:Cara dan 5 Jenis Usaha Ternak yang Mudah dan Cepat Menghasilkan
3. Ikan Ekor Pedang (Swordtail)
Ikan ini memiliki ekor berbentuk pedang yang sangat khas, dengan warna bervariasi mulai dari hijau, merah, hingga kuning.
Ikan ekor pedang sangat tahan banting dan bisa hidup di akuarium dengan perawatan yang sederhana, cukup menyediakan ruang gerak dan menjaga kebersihan air.
4. Ikan Lemon (Lemon Cichlid)
Dengan warna kuning cerah, ikan lemon berasal dari Danau Malawi di Afrika Timur. Mereka memiliki sifat agresif terhadap ikan lain, tetapi cocok dipelihara dengan spesies sejenis.
Dekorasi akuarium dengan bebatuan dan gua akan sangat mendukung kesehatannya.
BACA JUGA:5 Ide Modifikasi Makanan Khas Daerah Ini Jadi Peluang Usaha Menjanjikan, Apa Saja?
5. Ikan Gurami Kerdil
Ikan gurami kerdil, yang sering disebut juga blue gourami, memiliki warna cerah dan ramah terhadap penghuni akuarium lainnya.
Ikan ini mudah dipelihara tanpa filter, asalkan ada tanaman penghasil oksigen di akuarium dan air diganti secara rutin.
6. Ikan Komet
Ikan komet dikenal karena warnanya yang cantik dan ekor panjangnya yang menjuntai. Ikan ini sangat aktif dan bisa hidup di suhu rendah.
Mereka juga sangat tahan banting dan dapat tumbuh besar, hingga mencapai 30 cm.
BACA JUGA:6 Ide Usaha Sampingan Karyawan Modal Kecil! Pasti Menguntungkan
7. Ikan Sapu-Sapu (Pleco)
Ikan sapu-sapu, atau pleco, dikenal sebagai pemakan lumut yang efisien dan sering digunakan untuk membersihkan akuarium.
Ikan ini sangat tahan banting dan mampu bertahan dalam kondisi air yang kurang ideal, bahkan dapat hidup kembali setelah mengering.
8. Ikan Moli (Molly Fish)
Ikan moli mudah dipelihara karena mudah beradaptasi dengan kondisi akuarium. Mereka juga memiliki bentuk tubuh yang lucu dan warna yang menarik.
Ikan ini sering ditemukan di seluruh Amerika Utara dan Selatan dan tahan terhadap berbagai kondisi perairan.
9. Ikan Pleti (Platies)
Ikan pleti memiliki warna cerah dan ukuran kecil. Mereka mudah dipelihara dan sangat cocok dipadukan dengan ikan moli.
Ikan pleti dapat tumbuh hingga 6 cm untuk jantan dan 7 cm untuk betina, serta dapat hidup di berbagai kondisi air.
10. Ikan Sepat Rawa (Pearl Gourami)
Ikan sepat rawa atau pearl gourami dikenal karena daya tahannya yang kuat. Mereka mudah dipelihara dalam akuarium, bahkan dengan air yang agak keruh, sehingga sangat cocok bagi pemula. (**)