Lupa Matikan Kayu Bakar, Kawasan Ruko Kota Medan Nyaris Dilalap Api
Tim pemadam kebakaran bersama aparat TNI-Polri dan masyarakat saat berjibaku memadamkan api yang membakar bagian dapur rumah warga, Rabu (22/1/2025) siang-Rezan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kebakaran nyaris saja melalap barisan ruko di kawasan Jalan Kolonel Berlian Kelurahan Kota Medan Kecamatan Kota Manna Bengkulu Selatan, Rabu (22/1/2025).
Sekitar pukul 11.54 WIB, dapur rumah milik Heliwati (55) ludes terbakar. Beruntung api tidak merembet ke ruko lain di kawasan padat tersebut.
BACA JUGA:Hanya Karena Diputuskan Pacar, Pria Asal Kota Bengkulu Ini Nekat Bunuh Diri
Saat kobaran api membesar, korban sedang berada di depan rumahnya. Diduga kuat sumber api berasal dari kayu bakar yang lupa dimatikan saat sedang memasak air.
BACA JUGA:Jadi Pelakor, Oknum Bidan Warga Bengkulu Selatan Digerebek Istri Sah
“Kejadian ini murni diakibatkan sumber api terbuka. Dimana korban mengakui kalau dirinya lupa mematikan kayu bakar untuk memasak air di dapur. Saat kami tiba, api sudah berkobar di bagian atap dapur dan langsung dilakukan pemadaman,” ujar Kepala Dinas Satpoldam Bengkulu Selatan Erwin Muchsin S.Sos.
BACA JUGA:Pelantikan Bupati-Wabup Kaur Dipercepat, Siapkan Sertijab di Daerah
Lanjut Erwin, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden itu. Proses pemadaman juga berlangsung cepat dan mudah karena jarak tempuh lokasi dengan Pos Damkar Padang Panjang tidak terpaut jauh. Pihaknya dalam insiden ini menerjunkan 3 armada pemadam sekaligus 40 petugas.
BACA JUGA:BNNP Musnahkan Barang Bukti Sabu Sabu Sebanyak 52 Paket
“Tapi bagian dapur sudah rata dengan tanah. Kalau bagian utamanya berhasil kami selamatkan, termasuk bangunan yang ada di dekat rumah korban berhasil diselamatkan dari jilatan api,” papar Erwin.
Sedangkan untuk kerugian materiil, Erwin menyebut total kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Pihaknya telah membantu korban untuk mengevakuasi sisa barang bekas kebakaran.
“Atas kejadian ini kami kembali mengimbau masyarakat untuk terus waspada. Perhatikan betul hal-hal yang dapat memantik api, jangan sampai malah menjadi bencana untuk keluarga,” pungkas Erwin. (rzn)