Nataru, DLHK Bengkulu Selatan Bersihkan Sampah Liar

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Momen Natal 2024 dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bengkulu Selatan mengambil langkah strategis untuk membersihkan tumpukan sampah liar di Tebing Lubuk Manau Kecamatan Manna.
Operasi besar-besaran ini dilakukan pada Senin 23 Desember 2024 dengan mengerahkan lima unit truk sampah dan puluhan tenaga kebersihan.

BACA JUGA:Mantan DPRD Seluma Gelar Balapan Motor Ojek Sawit, Siapkan Hadiah Rp 2 Juta

BACA JUGA:Berwisata ke Pantai Saat Libur Nataru, Perhatikan Tips Ini Agar Liburan Tetap Aman

Tumpukan sampah yang telah mengular di tepi Jalan Lintas Sumatera ini menjadi perhatian utama DLHK. Kepala DLHK Bengkulu Selatan, Haroni SP, bahkan turun langsung memimpin proses pembersihan.
“Kami mengadakan gotong royong untuk membersihkan sampah-sampah liar, terutama di Tebing Lubuk Manau. Ini salah satu upaya kami menyambut Natal dan tahun baru dengan lingkungan yang lebih bersih,” ujar Haroni kepada Rasel.

BACA JUGA:Warga Usulkan Pembangunan Penahan Abrasi Sungai Talo

BACA JUGA:Cuaca Tidak Menentu, Jangan Main di Pantai, Bisa Membahayakan!

Tidak hanya di Lubuk Manau, Haroni memastikan pembersihan akan menyasar lokasi-lokasi lain yang juga menjadi tempat pembuangan sampah liar.
Ia menegaskan, DLHK akan terus berupaya menuntaskan permasalahan sampah liar yang kerap mencemari lingkungan.
“Tahun depan kami rencanakan pengadaan armada khusus untuk mengangkut sampah liar. Selain itu, kami akan membuat tempat pembuangan sampah yang lebih terorganisasi, sehingga sampah tidak lagi berserakan di pinggir jalan,” jelasnya.

BACA JUGA:Hanya 30 Persen Anak Di Bengkulu Jalani PAUD

BACA JUGA:BNNK Bengkulu Selatan Rehabilitasi 20 Pecandu Narkoba Selama 2024

Namun, persoalan ini tidak hanya berhenti pada pembersihan. Haroni juga mengingatkan bahwa perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarangan harus diubah.
DLHK Bengkulu Selatan akan bekerja sama dengan Satpol PP dan Polres Bengkulu Selatan untuk menindak tegas para pelaku pembuang sampah liar, sesuai dengan Perda Nomor 1 Tahun 2017.
“Ada aturan yang mengatur tentang ini, termasuk sanksi pidana ringan bagi pelanggarnya. Kami tidak akan segan-segan menegakkan aturan demi menjaga kebersihan lingkungan,” tegas Haroni.

BACA JUGA:Bahas Persiapan Audensi Bersama Kementerian, DPD dan DPR RI, Kumpulkan Semua OPD

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem, Jauhi Bibir Pantai dan DAS!

Saat proses pembersihan berlangsung, petugas DLHK mendapati jenis sampah yang mendominasi adalah sampah rumah tangga dan kulit durian.
Bahkan di tengah kegiatan tersebut, masih ada warga yang dengan sengaja membuang sampah di lokasi yang sama, seolah mengabaikan papan imbauan yang telah dipasang.
DLHK berhasil membersihkan tumpukan sampah di Tebing Lubuk Manau pada hari itu. Namun, kekhawatiran tetap ada, mengingat potensi masyarakat untuk kembali membuang sampah di tempat tersebut. Haroni mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, demi kenyamanan bersama.

BACA JUGA:Objek Wisata Populer di Kaur, Rekomendasi Tempat Libur Natal dan tahun Baru