Kaur Pastikan Program PSR Akan Tetap Berjalan
Kepala Dinas Pertanian Kaur Kastilon Sirad S.Sos-Ist-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dengan kuota 150 hektar sampai saat ini belum dimulai.
Kendalanya data yang dijatuhkan belum lengkap. Namun dapat dipastikan jika program PSR akan tetap berjalan.
BACA JUGA:Kontraktor Lelet, Tapi Dinas Perikanan Kaur Tetap Optimis Aula Sesuai Kontrak
Pendataan masih dalam proses pengumpulan yang dikoordinir masing-masing kelompok tani (Koptan).
Dari 15 kecamatan yang ada baru tiga kecamatan yang saat ini sedang melakukan pengumpulan data yakni di Kecamatan Muara Sahung, Padang Guci Hulu dan juga Kecamatan Kelam Tengah.
"Baru tiga kecamatan yang mengumpulkan data yang lain masih kita tunggu laporan," kata Kepala Dinas Pertanian Kaur Kastilon Sirad S.Sos Minggu, 17 November 2024.
Ia menyebut untuk penyaluran bantuan program PSR ini memang cukup lamban. Hal ini lantaran, kinerja tim di lapangan yakni masing-masing dari kelompok tani yang cukup lama dalam melakukan pengumpulan data.
BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Tahap II Dibuka, Pelamar Diingatkan Lebih Teliti
Padahal program PSR paling lambat harus direalisasikan di bulan Desember mendatang, sedangkan sampai dengan saat ini pengumpulan data belum juga rampung. Jika tidak selesai maka program PSR tahun ini ternacam batal.
"Kita sudah minta kepada kelompok tani agar segera mengebut pengumpulan data, supaya kita bisa segera input ke kementrian pertanian," ungkap Kastilon.
Dijelaskannya, untuk tahun ini Kabupaten Kaur mendapatkan bantuan program PSR sebanyak 150 hektar dengan rincian setiap hektarnya mendapatkan bantuan Rp 60 juta.
BACA JUGA:Erina: Persiapan Pilkada 2024 Sudah 90 Persen
Artinya jika dijumlahkan bantuan yang kan masuk ke Kabupaten Kaur sebanyak Rp 9 miliar.
Namun untuk mendapatkan bantuan itu, tentu saja di perlukan syarat dan ketentuan khusus yang berlaku.