Hadiri Debat, Pendukung Paslon Dibatasi 57 orang

Ilustrasi Pilkada 2024-Ist-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Jumlah pendukung pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur untuk hadir dalam debat perdana yang digelar pada 31 Oktober 2024 dibatasi sebanyak 57 orang. Jumlah itu berlaku untuk masing - masing Paslon.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu Rusman Sudarsono, mengatakan, pembatasan ini diperlukan mengingat kapasitas tempat yang terbatas serta menjaga agar debat berjalan dengan lancar dan kondusif.

BACA JUGA:Ayo Gemar Makan Ikan, Sehat dan Lezat!

BACA JUGA:7.709 Kendaraan Terjaring Operasi Zebra Nala di Provinsi Bengkulu

“Masing - masing 57 orang, termasuk paslon itu sendiri,” kata Rusman, Rabu (30/10/2024).
Bagi para pendukung bisa memantau jalannya debat bisa memantau melalui siaran televisi. Dalam debat ini nantinya, Paslon akan memaparkan visi dan misi serta menjawab pertanyaan sesuai tema. Pada debat pertama, tema yang diusung adalah Transformasi Sosial dan Ekonomi, Sumber Daya Manusia, dan Keamanan Daerah.

BACA JUGA:Jangan Hanya Slogan, ASN BerAkhlak Harus Diamalkan

BACA JUGA:Harus Bepergian di Hari Pemunguatan Suara, Tak Perlu Takut, Pemilih Bisa Ajukan Pindah Memilih

Untuk sub temanya adalah pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, ketenagakerjaan, pengembangan ekonomi lokal, peningkatan investasi, pengelolaan sumber daya alam, peningkatan keamanan daerah.
“Paslon gubernur dan wakil gubernur diwajibkan hadir,” kata Rusman.

BACA JUGA:Tiga Armada Damkar dan Ratusan Petugas Turut Siaga Amankan Pilkada Bengkulu Selatan

BACA JUGA:38 Kantong Darah Terkumpul Saat HUT Humas Polri

Dia berharap debat ini dapat memberikan gambaran secara jelas mengenai visi dan misi paslon jika terpilih, serta menjadi bagian dari edukasi bagi masyarakat dalam memilih Gubernur dan Wakil Gubernur untuk lima tahun kedepan. “Silakan paslon memberikan visi dan misi mereka untuk meyakinkan pemilih,” pungkasnya.

(cia)

Tag
Share