KOTA MANNA - Ratusan unit layangan memenuhi langit Bumi Sekundang Setungguan, Bengkulu Selatan, Sabu-Minggu (18/19). Berbagai motif layangan penuh warna-warni mendengung dalam kejuaraan layangan Padang Kedondong Cup 2023.
Ketua Panitia Pelaksana Hengki Pranata mengaku jika lomba layang-layang diselenggarakan memeriahkan HUT ke-55 Provinsi Bengkulu. Peserta lintas komunitas yang ada di Bengkulu Selatan berbondong-bondong menjadi peserta.
Terbanyak komunitas Padang yang membawa layangan berbagi ukuran dan corak. Layangan gapangan yang lebih akrab terdengar di masyarakat Serawai sebagai layangan dengung menjadi kategori lomba.
Dua kelas utama yang dilombakan yakni kelas “Tegak Tali” dan kelas “Enggak”. Hanya mendapat waktu 5 menit, layangan sudah harus dapat diterbangkan ke langit biru. Sebagai tambahan, juga digelar kelas “Anak-anak Cerita”.
“Untuk kelas Tegak Tali, yang dinilai utama itu ketinggian. Sedangkan kelas Enggak itu permainan layangan melenggak lenggok di langit,” ungkap Hengki.
Dalam satu pertandingan, 10 layangan diterbangkan secara bersamaan. Baru kemudian dilakukan penilaian.
Lomba layang-layang Padang Kedondong Cup yang digelar di Kelurahan Gunung Ayu Kecamatan Kota Manna ini didukung penuh oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) BS dan Harian Radar Selatan serta Toko Logam Murni, Khano Interior dan Baja Ringan Dank Bay. Pemenang mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan yang telah disiapkan oleh panitia. (**)