KOTA MANNA - Momen peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang baru saja diperingati, diharapkan dapat menjadi ajang transformasi pelayanan kesehatan, salah satunya terkait kesediaan tenaga kesehatan serta alat kesehatan di setiap fasilitas pelayanan di Bengkulu Selatan. "Sesuai arahan Menteri Kesehatan sudah jelas, bahwa ada perubahan paradigma transportasi pelayanan kesehatan yang luar biasa, karena ada beberapa elemen perubahan yang sangat mendasar menjadi komitmen bersama terkait kesediaan tenaga kesèhatan, alat-alat kesehatan," kata Sekda BS, Sukarni.
Ditekankan Sekda, pentingnya transformasi pelayanan kesehatan berkaitan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional tahun 2023 ini, hendaknya dijadikan momentum untuk mengevalusi kinerja dari seluruh jajaran kesehatan. "Kinerja tenaga kesehatan di Bengkulu Selatan saat ini sudah baik. Namun, pekerjaan rumah pemerintah dan jajaran petugas kesehatan masih banyak. Maka dari itu, pekerjaan ini harus dikerjakan, sehingga tenaga kesehatan di Bengkulu Selatan harus terus meningkat kualitasnya, meningkat kekompakan, dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat," kata Sukarni.
Ia menambahkan pelayanan publik di bidang kesehatan harus sudah mulai berubah dari konvensional menjadi digital sesuai dengan tema HKN ke-59 yakni “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju". “Dengan transformasi digital merupakan alat, dan yang lebih penting adalah bagaimana mengakserasi pelayanan publik pada masyarakat," pungkas Sukarni.
Maka dari itu, melalui HKN ini, bisa menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Puskesmas beserta jajaran kesehatan lainnya di Kabupaten Bengkulu Selatan. (one)