BINTUHAN - Kepala Bidang Bina Pemerintahan Desa/Kelurahan (PMD) Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kaur Merlianto.S.Sos, memastikan tunjangan aparatur pemerintahan desa (TAPD) di tahun 2025 ini akan dibayarkan tepat waktu dan tidak akan ada kendala.
Sumber dana untuk pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa berasal dari APBD Kabupaten Kaur.
"Saat ini sudah ada 12 desa yang mengajukan pencairan untuk pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa," katanya.
BACA JUGA:Bupati Usulkan Kendaraan Damkar Sarpras Pendukung
BACA JUGA:Edarkan Sabu, Dua Pemuda Diamankan Satnarkoba Polres Kaur
Merlianto memastikan diterbitkannya PMK Nomor 81 tahun 2025 tidak akan menjadi kendala dalam pembayaran TAPD. Sebab pembayaran TAPD bersumber dari APBD.
Apalagi sebagian desa di Kabupaten Kaur sudah mengajukan pencairan DD tahap kedua, dan hanya satu desa yang belum mengajukan, yaitu Desa Air Pahlawan di Kecamatan Nasal, karena kades meninggal dunia.
"Hanya satu desa yang belum mengajukan DD tahap 2 karena kades meninggal dunia," paparnya.
BACA JUGA:Perjalanan Wisata Nusantara di Bengkulu Capai 6,04 Juta
BACA JUGA:Ada Beasiswa Kuliah Ke Luar Negeri Khusus Hafidz Quran
Saat ini, pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa sudah ada di rekening daerah dan siap dilontarkan kepada Kades dan perangkatnya untuk periode pembayaran tahap kedua.
Ia juga menyatakan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa dilakukan tepat waktu dan tidak ada kendala.
"Kami akan memastikan bahwa pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa dilakukan tepat waktu dalam bulan ini juga," tegasnya.
BACA JUGA:Bengkulu Tambah Anggaran BPJS Kesehatan Rp44 Miliar
BACA JUGA:STIT Al-Quraniya Buka Ekstrakulikuler Tilawah
Pembayaran tunjangan aparatur pemerintahan desa ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan aparatur pemerintahan desa. Mulyanto SE berharap bahwa pembayaran ini dapat diterima oleh aparatur pemerintahan desa dan dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja mereka.
"Jadi perangkat desa tidak perlu kuatir kita pastikan bulan ini dibayarkan," tutupnya. (jul)