RadarSelatan.bacakoran.co - Polytron Indonesia resmi memulai proses produksi mobil listrik model G3 dan G3+ secara lokal di fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM) yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat.
CEO Polytron, Hariono, menyampaikan kabar tersebut melalui keterangan resmi pada Sabtu (19/7).
Ia menegaskan bahwa meskipun diproduksi di dalam negeri, mobil listrik Polytron tetap mengedepankan standar keamanan serta kualitas tinggi dalam setiap tahapan produksi.
BACA JUGA:HEBOH! Potongan Harga Sampai Rp300 Juta, Strategi Gila Pabrikan Mobil Cina di Indonesia!
BACA JUGA:Lynk & Co 03 Meluncur dan Sudah Bisa Dipesan, Mobil Canggih dan Modern
“Proses produksi yang dijalankan secara ketat mencerminkan komitmen penuh Polytron terhadap keamanan, kualitas, serta kepuasan pelanggan. Ini sejalan dengan visi kami dalam menghadirkan pengalaman terbaik melalui teknologi, layanan, dan produk,” ujar Hariono.
Sebagai bagian dari investasi di fasilitas perakitan HIM, Polytron telah menyediakan berbagai perangkat canggih seperti Dyno Test yang mendukung pengujian untuk kendaraan berpenggerak roda depan (FWD), belakang (RWD), hingga semua roda (AWD) dengan konfigurasi wheelbase yang dapat diatur.
Selain itu, sistem keselamatan juga menjadi prioritas dengan diterapkannya tahapan Electric Safety Test secara berlapis di seluruh proses produksi.
BACA JUGA:Mobil Listrik Super Murah, Hanya Rp75 Jutaan, Kendaraan Kota Hemat Energi
BACA JUGA:Mobil Listrik Terlaris di Indonesia Tahun 2025
Setidaknya terdapat empat tahap pengujian utama yang dilakukan secara berurutan, yakni setelah pemasangan baterai, saat proses perakitan, uji kebocoran air dan hujan, serta tahap akhir Pre Delivery Center (PDC) sebelum kendaraan dikirim ke konsumen.
Investasi juga menyasar berbagai lini pendukung perakitan seperti mesin Vacuum Filling untuk pengisian minyak rem, pendingin, dan coolant, serta peralatan pengujian performa dinamis, sistem pengujian keselamatan, dan perangkat kalibrasi ADAS otomatis yang mempercepat proses produksi dan memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan terkini.
BACA JUGA:Toyota Hardtop Reborn 2026, Mobil Klasik yang Lahir Kembali, Siap Menaklukkan Dunia
BACA JUGA:Mobil Angkutan Barang Cocok untuk Para Pelaku Usaha, Isuzu Traga Hitam
“Dengan kelengkapan fasilitas ini, pabrik di HIM mampu memproduksi hingga 30.000 unit kendaraan per tahun,” ungkap Hariono.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa langkah produksi di Purwakarta merupakan bukti keseriusan Polytron dalam membangun ekosistem kendaraan listrik nasional secara berkelanjutan.
Tidak hanya berfokus pada produk, tetapi juga mencakup investasi jangka panjang dalam infrastruktur produksi, kualitas manufaktur, serta layanan purnajual yang solid.
BACA JUGA:5 Mobil SUV Murah 80 Jutaan yang Bikin Kamu Gak Mau Ganti Mobil Lagi
BACA JUGA:BYD Dan Denza Bikin Geger, 2 Mobil Listrik Harga Murah dan Tampilan Mewah
Kedua mobil listrik ini dijadwalkan tampil perdana di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.