TAIS - Meskipun kemarau menyebabkan produksi padi di Seluma mengalami penurunan. Dinas Ketahanan Pangan Seluma memastikan stok beras aman hingga akhir tahun.
BACA JUGA:Taman Kota Bintuhan Mulai Dibuka
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Seluma, Amri mengatakan stok beras daerah masih tersimpan di Gudang Bulog Provinsi Bengkulu. "Setiap pengecer diberikan jatah sebanyak 5 ton dari Bulog. Silahkan beli ke bulog untuk kemudian dijual kembali kepada masyarakat dengan harga yang murah," ujar Amrin.
BACA JUGA:KPU Seluma Temukan Kekurangan Surat Suara Pilpres
Pemkab Seluma meminta para pengecer untuk ikut menstabilkan harga beras di kalangan masyarakat dengan tidak menjual beras dengan harga tinggi. "Kalau untuk beras saat ini beras lokal maksimal dijual dengan harga Rp 210 ribu setiap 20 kilogram. Namun beras Lampung yang sudah mulai naik harganya mencapai Rp 235 ribu setiap 20 kilogramnya," beber Amri.
BACA JUGA:Antisipasi Kedatangan Pengungsi Rohingya Dengan Patroli Berkala
BACA JUGA:TRC Gencarkan Penjemputan Pasien Percepat Penanganan Ibu Hamil
Amri mengatakan Pemkab Seluma melalui DKP juga ikut memantau harga beras di lapangan. Bersama dengan Dinas Perindagkop dan UKM. Agar harga beras tetap stabil. Serta tidak terjadi penimbunan. Agar stok beras aman, serta beras tidan langka. (rwf)